Ribuan Pelajar SD dan SMP di Cianjur Deklarasi Anti-Bullying

Ribuan Pelajar SD dan SMP di Cianjur Deklarasi Anti-Bullying

Syahdan Alamsyah - detikNews
Kamis, 20 Jul 2017 10:55 WIB
Foto: Seorang Pelajar Membacakan Deklarasi Anti Bullying di Cianjur (Syahdan Alamsyah/detikcom)
Cianjur - Ribuan pelajar tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat berkumpul di halaman SMPN 4 Cianjur, jalan Adi Sucipta No. 2 Pamoyanan Kecamatan/Kabupaten Cianjur, mereka mendeklarasikan gerakan Anti Bullying wilayah Cianjur.

Kegiatan yang diinisiasi oleh Unit Pendidikan dan Rekayasa (Dikyasa) Polres Cianjur ini digelar sekitar pukul 08.45 WIB, Kamis (20/7/2017) dihadiri orang tua siswa dan aparat kepolisian dari Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Cianjur.
Ribuan Pelajar SD dan SMP di Cianjur Deklarasi Anti </i>Bullying<i>Foto: Syahdan Alamsyah


Usai membacakan deklarasi, sebanyak 1120 pelajar itu kemudian membuat lingkaran sambil bergandengan tangan, dengan lepas mereka berteriak 'Katakan Tidak Untuk Bullying'.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salma Balqis (14) siswi kelas 9D SMPN 4 Cianjur mengaku senang dengan adanya deklarasi yang disuarakan teman-temannya hari ini. Salma merasa sedih ketika mendengar maraknya kasus-kasus Bullying yang terjadi akhir-akhir ini dan ia berharap kejadian itu tidak terjadi di Cianjur.

"Yang namanya adik kelas itu anggap saja adik sendiri yang pindah rumah dari jenjang SD ke SMP, kita sebagai senior harus membimbing mereka memperkenalkan hal-hal baik tentang sekolah. Memacu mereka agar berbuat yang terbaik dan membanggakan yang bisa diberikan ke sekolah dan keluarga," kata Salma.

Salma mendukung adanya pembacaan bersama deklarasi anti-Bulyying yang menurutnya dapat meminimalisir atau bahkan menghilangkan adanya budaya atau aksi-aksi kekerasan (bullying) di lingkungan sekolah. "Ini pesan bagi kami sebagai senior yang mungkin nanti akan menjadi junior di tingkat SMA, kami berharap deklarasi ini juga dilakukan di tingkat SMA," harapnya.

Ditempat yang sama, Kasatlantas Polres Cianjur AKP Erik Bangun Prakasa menyebut kegiatan sosialisasi anti-Bullying sudah dilakukan sejak awal pekan ini. Kegiatan ini bertujuan untuk menghilangkan budaya-budaya negatif pelajar sejak dini.

"Kita memberikan pendidikan anti kekerasan kepada siswa senior dan junior, termasuk Bullying berikut apa-apa saja yang masuk dalam kategori itu. Tidak hanya secara fisik, tapi juga melalui ucapan seperti hinaan, bentakan dan kata-kata kasar sudah masuk Bullying," terang Erik.

Selain di tingkat SD dan SMP Unit Dikyasa juga bakalan menggelar deklarasi serupa di tingkat SMA. "Menekan budaya saling menyakiti, tawuran dan penggunaan obat-obatan. Insya Allah hasilnya nanti akan kita kawal terus melalui sosialisasi rutin ke tiap sekolah kedepannya," tutup dia. (avi/avi)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads