Tak Hanya Lorong Bau Pesing, JPO Asia Afrika Bandung Juga Tak terawat

Bandung - Kondisi Jembatan Penyebrangan Orang (JPO) di Jalan Asia Afrika tidak hanya bau pesing, tetap juga tidak terawat. Sejumlah bagian bangunan JPO peninggalan Konferensi Asia Afrika (KKA) April 2015 ini juga mengalami kerusakan.

Berdasarkan pantauan detikcom, Rabu (19/7/2017), bagian atas JPO masih tertutup terali besi. Kondisi sekitar JPO kontor dan bau pesing. Terlihat melalui celah terali besi, langit-langit JPO sudah mengalami kerusakan.

Foto: Mukhlis Dinillah

Sejak dipercantik dengan gaya art deco 2 tahun lalu, JPO ini belum juga dimanfaakan. Beberapa waktu JPO ini rencananya akan digunakan sebagai pusat informasi wisatawan yang datang ke kota kembang.

Seiring berjalannya waktu, JPO ini malah terbengkalai. Bagian lorong JPO dikotori oleh coret-coretan di tembok dan bau pesing. Kondisi ini sudah berlangsung lama dan dikeluhkan para pejalan kaki.

Foto: Mukhlis Dinillah

Salah seorang pengunjung asal Garut, Nining Mustika (24) mengaku terganggu dengan bau pesing menyengat saat melintas lorong itu. Padahal kawasan itu merupakan destinasi wisata baru di Kota Bandung sejak tahun 2015.

"Pas lewat liat kotor, bau pesing gitu," kata Nining saat ditemui di lokasi, Rabu (19/7/2017).

Foto: Mukhlis Dinillah

Ia menyayangkan ulah masyarakat yang mengotor akses pejalan kaki tersebut. Terlebih, sambung dia, kawasan tersebut setiap harinya selalu dipadati oleh masyarakat yang melintas atau menikmati suasana di pusat kota itu.

"Sayang juga padahal enak tempatnya, banyak pengunjug. Tapi enggak di jaga kebersihannya. Udah gitu ada yang kencing sembarangan lagi," tutur Nining.


(avi/avi)