Kini Disdik tengah menginput data dari para calon siswa di seluruh Jabar. Sehingga nama-nama yang ada di web kerap berubah-ubah.
"Untuk saat ini kami sedang proses input data. Sekarang posisinya belum ajeg, masih bergerak. Belum final. Mudah-mudahan target kami besok (Senin) selesai dan diumumkan nama-namanya yang masuk," ujar Kadisdik Jawa Barat Ahmad Hadadi saat dikonfirmasi via telepon, Minggu (9/7/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pendaftaran PPDB 2017 via online untuk calon siswa tingkat SMA dan SMK Negeri di Jawa Barat sudah ditutup sejak Sabtu (8/7) kemarin. Jelang pengumuman seleksi pada Senin (10/7), sejumlah orang tua calon siswa mendadak resah dan panik lantaran nama anaknya tiba-tiba hilang di situs PPDB Jabar. Padahal nama anaknya sudah masuk peringkat sesuai kuota pada tampilan yang dicantumkan di web tersebut.
Nama yang sekarang enggak ada itu belum tentu gugur.Kadisdik Jabar Ahmad Hadadi |
Menurut Ahmad, dalam PPDB Jabar tahun ini, tidak semua menerapkan sistem online. Masih ada beberapa daerah yang melaksanakan pendaftaran secara manual. Data pendaftar yang secara manual inilah, sambung dia, yang saat ini tengah diinput oleh petugas.
"Sekarang diinput dulu oleh petugas kita supaya semua bisa masuk, se-Jawa Barat. Kalau sudah masuk nanti sistem akan bekerja menganulir yang nilai-nilainya di bawah. Nah, nama yang sekarang enggak ada itu belum tentu gugur, hasil finalnya besok," tuturnya.
Ia meminta masyarakat atau orang tua calon siswa untuk tidak resah. Disdik menjamin proses PPDB tahun ini murni berdasarkan nilai calon siswa dan tidak ada kecurangan.
"Masyarakat mohon bersabar, kami menjamin putra putri bapak dan ibu bisa sekolah di Jawa Barat. Kami menegaskan, PPDB sekarang enggak ada politik dagang sapi, enggak ada permainan uang, pemungutan hingga percaloan," ucap Ahmad.
Pengumuman secara final seleksi PPDB Jabar 2017 untuk SMA dan SMK Negeri berlangsung Senin (10/7/2017), pukul 14.00 WIB. Pengumuman akan disampaikan melalui website resmi PPDB Jabar. (bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini