Polsek Ibun Siapkan Ojek dan Taksi Gratis di Lingkar Kamojang

Polsek Ibun Siapkan Ojek dan Taksi Gratis di Lingkar Kamojang

Wisma Putra - detikNews
Rabu, 28 Jun 2017 13:37 WIB
Foto: Ojek dan Taksi Gratis Polsek Ibun (Dok Polsek Ibun)
Garut - Jalur alternatif Lingkar Kamojang, Ibun, Kabupaten Bandung ramai dilalui kendaraan pemudik dan wisatawan yang akan berwisata ke wilayah Garut. Jalur ini kerap digunakan untuk mempersingkat waktu tempuh Bandung-Garut.

Sebelum melintasi jalur Lingkar Kamojang dari arah Ibun menuju Garut, pengendara akan mellintasi tanjakan TPU Patrol dan SD Patrol, di tanjakan tersebut jika pengguna jalan yang belum mengetahui medan mesin kendaraan kerap mati mendadak dan tidak dapat melintasi tanjakan karena tidak dapat mengoperasikan perseneling dengan baik.

Tapi jangan khawatir bagi pengendara yang baru pertama kali melintasi jalur tersebut, Anggota Polsek Ibun tetap bersiaga selama 24 jam dan akan membantu jika kendaraanya tidak dapat melintasi tanjakan tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kapolsek Ibun Iptu Asep Dedi mengatakan kebanyakan kendaraan roda dua yang melintasi jalan tersebut tidak naik di tanjakan karena kelebihan muatan barang. Alhasil motor atau mobil rager Polsek Ibun harus turun tangan untuk menarik penumpang dan muatan barangnya.

Layaknya sopir ojek dan supir taksi, dengan sigap seluruh anggota Polsek Ibun berkerjasama untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. "Seluruh anggota kami kerahkan untuk memberikan layanan prima kepada masyarakat," kata Asep, saat dihubungi detikcom melalui sambungan telepon, Rabu (28/6/2017).

Asep mengungkapkan, pihaknya telah mengingatkan kepada pengguna jalan untuk tetap menggunakan perseneling rendah jika melintasi jalur tersebut. "Kami imbau gunakan gigi satu, sedangkan pengendara menggunakan gigi tiga pas mau pindah ke gigi satu kendaraan berhenti, akhirnya petugas kepolisian langsung turun tangan," ungkapnya.

Karena kendaraaan yang digunakan masyarakat tidak naik, penumpangnya diangkut oleh kendaraan roda dua milik Anggota Polsek Ibun atau disebut 'ojeg gratis'.

Setelah sampai di Lingkar Kamojang kemudian penumpang dipindahkan ke mobil ranger atau disebut 'taksi gratis' sampai Pos Datar Keusik dan bagu pengendara yang belum pernah melewati jalur tersebut. Anggota Poksek Ibun dengan senang hati dapat menaikan kendaraan melewati Tanjakan Patrol dan Lingkar Kamojang saja.

"Selain ojeg dan taksi gratis, ada juga driver cadangan, di Tanjakan Patrol. Operasi kemanusiaan ini kami lakukan untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan lalu lintas," ujarnya.

Asep mengimbau kepada pemudik yang melintasi Lingkar Kamojang baik dari arah Garut atau Bandung untuk tidak membawa muatan barang yang berlebihan. "Jangankan bawa barang berlebihan, bawa diri (penumpang) saja motornya engga naik," imbaunya.

Selain itu, perhatikan kondisi kendaraan dan kendaraan harus banyak di istirahatkan untuk mendinginkan rem agar tidak pabas atau aus.

Diharapkan rem banyak diistirahatkan, ditakutkan saat kendaraan melintasi Lingkar Kamojang mengalami rem blong. Untuk mengantisipasi hal tersebut, istirahatkan kendaraan dibeberapa rest area yang telah diswdiakan Polres Bandung.

"Bisa di Pos Gatur Pertigaan Gandasoja Majalaya, Pos Pemantauan Tanjakan Patrol, Pos Pemantau SD Patrol (sebelum Lingkar Kamojang), Pos Pemantauan Datar Keusik Indonesia Power dan Pos Gatur Jalur Lingkar Monteng Warung Dahlan (setelah Lingkar Kamojang)," ungkapnya.

Pos Gatur atau Pos pemantauan tersebut sekaligus digunakan sebagai rest area untuk beristirahat para pemudik. Selain itu, jika pemudik akan beristirahat di Pos Datar keusik untuk tidak menyalakan api atau rokok, pasalnya pos tersebut berdekatan dengan pipa gas PLTU Kamojang dan Pertamina.

"Di area tersebut sangatlah gersang dan banyak rumput ilalang kering. Di takutkan jika ada yang membuang puntung rokok sembarangan, rumput dapat terbakar dan menyambar pipa gas. Untuk mengantisipasi hal tersebut kami telah memberikan imbauan langsung dan melalui papan imbauan," pungkasnya. (avi/avi)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads