Polsek Regol menyelidiki siapa orang yang pertama kali berteriak di hadapan pengunjung bahwa menara masjid roboh. Bisa saja penyebar hoax itu bagian skenario pelaku kejahatan guna memuluskan aksinya. Sebab banyak pengunjung yang tengah libur Lebaran 2017 di Taman Alun-alun Bandung dan Masjid Agung.
Baca juga: 2 Bocah Luka Akibat Hoax Menara Masjid Agung Bandung Roboh
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Polisi tengah mencari orang menyebarkan info bohong tersebut karena telah membuat kegaduhan. Bahkan ada sejumlah pengunjung yang mengaku barang berharganya raib setelah kepanikan tersebut.
"Kita masih data. Pasti dicari, yang bikin isu, yang bikin resah juga," ujar Yanna.
Yanna menegaskan, kondisi sore di lokasi sudah kembali tenang dan kondusif. Ia mengimbau masyarakat agar tetap berhati-hati.
"Untuk para pengunjung tetap tenang, barang bawaan seperti tas disimpang rapih, yang bawa anak kecil harap diawasi dengan baik," ujar Yanna.
Pengunjung di kawasan Masjid Agung Bandung dan Taman Alun-alun Bandung lari berhamburan menyelamatkan diri. Mereka panik setelah mendengar kabar soal salah satu menara masjid bergoyang seperti akan roboh. Namun ternyata kabar kondisi masjid yang disebut bakal roboh itu hoax.
Kepanikan itu mengakibatkan dua anak mengalami luka karena terjatuh dan terinjak pengunjung lainnya. (bbn/bbn)