Ngapungkeun Balon, Tradisi Unik Warga Garut Saat Idul Fitri

Ngapungkeun Balon, Tradisi Unik Warga Garut Saat Idul Fitri

Hakim Ghani - detikNews
Minggu, 25 Jun 2017 13:10 WIB
Foto: Hakim Ghani
Garut - Sejumlah warga Kampung Panawuan Desa Sukajaya Kecamatan Tarogong Kidul Garut punya cara unik dalam merayakan Hari Raya Idul Fitri. Mereka merayakan hari kemenangan umat Islam itu dengan acara 'ngapungkeun balon' atau menerbangkan balon.

Tiga hari sebelum Lebaran datang, mereka membuat balon udara berukuran raksasa dari bahan kertas bening atau warga Panawuan menyebutnya kertas endog. Kertas-kertas tersebut direkatkan menggunakan remeh yang berarti sisa-sisa nasi.

"Ide ini sebetulnya hanya iseng dari para orang tua di kampung ini. Tapi lama kelamaan jadi tradisi yang dilaksanakan setiap tahun," ungkap salah seorang pemuda Kampung Panawuan, Abang (25) kepada detikcom di Kampung Panawuan Garut, Minggu (25/6).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Balon raksasa tersebut diterbangkan di lapangan terbuka sekitar kampung setelah salat sunat Idul Fitri dilaksanakan. Balon itu terbang setelah sebelumnya diberi udara dari hasil pembakaran jerami yang dibakar di bawah tungku yang terbuat dari tanah. Penerbangan balon ini bukan tanpa alasan. Tujuannya mulia, yaitu, ingin mempersatukan warga setempat.

"Jadi kan kalau ada balon otomatis semua warga kumpul. Nah di situ momen Lebarannya dapet. Warga saling silaturahmi satu sama lain, ngobrol, ada juga yang reunian," kata Abang.

<i>Ngapungkeun Balon</i>, Tradisi Unik Warga Garut Saat Idul FitriFoto: Hakim Ghani


Tradisi ini sendiri sudah berlangsung sejak 37 tahun yang lalu atau pada tahun 1980. Dalam sekali acara, warga di sini bisa menerbangkan lebih dari 10 balon setinggi belasan meter yang di sebar di seluruh penjuru kampung. Balon-balon tersebut dibentuk karakter kartun, seperti spongebob dan patrick dalam serial kartun spongebob squarepants.

"Sekarang anak kecil umur 7-10 tahun di kampung ini sudah piawai membuat balon. Intinya ini akan menjadi tradisi turun temurun di kampung kami," pungkas Abang.

(ern/ern)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads