BBPOM tidak Temukan Mi Korea Mengandung Babi di Bandung

BBPOM tidak Temukan Mi Korea Mengandung Babi di Bandung

Dony Indra Ramadhan - detikNews
Selasa, 20 Jun 2017 15:48 WIB
Petugas BBPOM Bandung melakukan pengecekan Mi Korea di salah satu swalayan. Foto: istimewa
Bandung - Menyusul adanya kandungan babi dalam mi instan asal Korea, Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Bandung langsung menggelar pengecekan. Berdasarkan hasil pemeriksaan ke sejumlah swalayan di Kota Bandung ini tidak ditemukan mi tersebut.

"Pengecekan sudah kita lakukan di lima swalayan yakni Korean Mart, Yogya Cemara Junction, Yogya Riau Junction, Lottemart BEC dan Lottemart Festival Citilink," ujar Kepala BBPOM Bandung Abdul Rahim via pesan singkat, Selasa (20/6/217).

Abdul menuturkan, dalam pengecekan tersebut, pihaknya mencari 4 produk mi instan yang terbukti mengandung fragmen DNA babi. Keempat produk mi tersebut yakni Samyang U-Dong, Samyang Kimchi, Nongshim rasa Shin Ramyun Black, dan Ottogi rasa Yeul Ramen.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dari hasil pengecekan kami, tidak ditemukan mi itu di lima swalayan tersebut. Sempat ada di Riau Junction, tetapi sudah diretur dan bukti returnya ada," katanya.

Pengawasan terhadap mi ini, sambung Abdul, masih akan terus dilakukan BBPOM Bandung. Sejauh ini, pihaknya masih menyasar toko-toko swalayan.

"Apabila ditemukan, tentunya akan kami tarik," kata Abdul. (bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads