Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Barat Hening Widiatmoko mengatakan, sebanyak 197.000 paket kebutuhan pokok telah didistribusikan ke 27 kabupaten/kota. Masing-masing daerah menerima jatah paket sembako tersebut sesuai dengan jumlah rumah tangga miskin (RTM).
Sebanyak 197.000 paket kebutuhan pokok telah disiapkan dan distribusikan untuk 27 kota dan kabupaten disesuaikan dengan jumlah rumah tangka miskin (RTM) di masing-masing kota dan kabupaten.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia mengungkapkan, daerah yang menggelar OPM sebelumnya telah mengajukan OPM kepada Pemprov. Tahun ini seluruh kota/kabupaten di Jabar mengajukan untuk menggelar OPM.
Sementara untuk jumlah paketnya sendiri, kata dia, terjadi penurunan dibanding 2016 lalu sebanyak, di mana tahun lalu mencapai 207 ribu paket. Penyebabnya ada sejumlah daerah yang membatalkan mengajukan daging sapi sebagai salah satu isi paket.
"Untuk isi paket untuk OPM ada enam komoditas kebutuhan pokok. Seperti beras, gula pasir, minyak goreng, telur ayam," katanya.
Selain menggelar OPM, pihaknya juga akan menggelar sidak parsel di sejumlah pasar tradisional dan modern di sejumlah daerah, Rabu (21/6) mendatang. Ini dilakukan untuk memastikan tidak ada barang kedaluwarsa atau ilegal yang dijual kepada masyarakat. (ern/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini