Didampingi keluarga dan pendukungnya, Edi mantap mendaftar dengan dukungan penuh dari seluruh PAC PDIP yang tersebar di lima kecamatan ke Kantor DPC PDIP Kota Cirebon, Jalan Diponegoro, Kota Cirebon, Kamis (1/6/2017).
"Saya sengaja mendaftar bertepatan dengan hari Pancasila karena sebagai spirit di tengah situasi seperti ini perlu membangun jiwa persatuan," ucap Edi usai mendaftar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menilai di tengah perkembangan Kota Cirebon yang begitu pesat, namun potret kemiskinan dan pengangguran masih sangat kental terasa. "Saya ingin mengembalikan kejayaan Cirebon jaman dulu sebagai kota jasa dan perdagangan," katanya.
Meski berstatus ketua partai, Edi mengaku akan mengikuti proses pendaftaran sebagai mana mestinya. Bahkan jika nanti partai tidak merestuinya, Edi mengaku legowo dan tidak mempersalahkannya.
"Terpenting nanti kita akan mengajukan bisa satu paket (Cawalkot-wakil). Atau Cawalkot dari PDI P, wakilnya dari koalisi," ujarnya.
Sementara itu Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu dan Komunikasi Politik DPC PDI P Kota Cirebon, Benny Sujarwo mengatakan, berkas pencalonan yang diserahkan oleh Edi dinilai sudah cukup lengkap.
"Ada delapan orang yang mengambil formulir pendaftaran. Dan baru dua yang mengembalikan, Pak Edi ini adalah yang kedua," jelas Benny.
Nantinya setelah semua calon mengembalikan berkas pendaftaran maka akan dilakukan proses verifikasi hingga akhirnya nanti diserahkan ke DPD PDI P Jabar. Sementara penetapan nama calon yang akan bertarung di Pilwalkot Cirebon baru akan dilakukan pada Oktober atau November mendatang. (avi/avi)