Polisi: Harga Bawang, Telur, dan Ayam di Cirebon Mulai Naik

Polisi: Harga Bawang, Telur, dan Ayam di Cirebon Mulai Naik

Tri Ispranoto - detikNews
Selasa, 16 Mei 2017 16:39 WIB
Kapolresta Cirebon AKBP Adi Vivid Agustiadi Bachtiar/Foto: Tri Ispranoto
Cirebon - Seminggu lalu pemerintah dan kepolisian serentak membentuk Satgas Pangan yang akan bertugas memantau harga dan stok bahan pokok selama puasa hingga lebaran.

Menindaklanjuti hal tersebut Kapolresta Cirebon AKBP Adi Vivid Agustiadi Bachtiar, melakukan pengecekan ke Pasar Jagasatru, Jalan Pangeran Drajat, Kota Cirebon, bersama beberapa pejabat di lingkungan Polresta Cirebon.

Dalam pemantauan yang dilakukan pada Selasa (16/5/2017) siang itu, sejumlah bahan pangan terjadi kenaikan. Namun tidak terlalu mencolok. "Tadi ada bawang putih naik sampai Rp 15ribu, telur ayam naik Rp 3rb, dan ayam naik Rp 4rb. Lainnya belum, masih normal," ucap Adi usai melakukan pemantauan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nantinya jika terjadi kenaikan harga yang signifikan maka pihaknya akan mendatangi distributor pemasok barang. "Nanti kita tanya ke distributor apa alasannya naik. Apakah barang langka, stok di petani kurang, ada hambatan distribusi, atau ada penimbunan," katanya.

Adi menegaskan apabila ada indikasi penimbunan pihaknya akan menindak tegas sesuai undang-undang yang berlaku. Tak terkecuali jika nantinya ditemukan barang yang menggunakan zat berbahaya seperti boraks dan formalin juga akan ditindak.

"Tadi hasil pantauan lihat tidak ada yang menggunakan boraks atau formalin. Saya imbau warga yang akan membeli makanan lihat apakah masih segar atau tidak, dan kalau ada lalat hinggap dipastikan itu tidak menggunakan zat berbahaya," tuturnya.

Pihaknya juga mengimbau agar masyarakat dan pedagang turut berperan aktif untuk melaporkan setiap kecurigaan terutama terkait kenaikan harga yang tidak wajar. Sehingga dengan peran aktif tersebut diharapkan tidak ada kenaikan harga yang dapat merugikan masyarakat atau pedagang. (ern/ern)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads