Kopo Sayati Hingga Katapang Kabupaten Bandung Macet Karena Banjir

Kabupaten Bandung - Jalan Kopo Sayati hingga Soreang-Katapang Kabupaten Bandung macet. Kendaraan harus mengantre karena banjir yang menyergap kawasan tersebut.

Pantauan detikcom, hingga saat ini pukul 20.35 WIB hujan masih turun disertai petir di wilayah Soreang dan sekitarnya dengan intensitas yang tinggi. Banyak pengguna sepeda motor yang berteduh di pinggir jalan. Terlihat juga beberapa sepeda motor yang mogok.

"Iya berteduh dulu, hujannya masih besar," kata salah satu pengendara motor Ridwan Alawi (27) kepada detikcom saat sedang berteduh di tenda penjual makanan, di Jalan Warung Lobak, Karapang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat Senin (8/5/2017).

Ketinggian air di jalan tersebut variatif mulai 10 hingga 30 sentimeter. Air mengalir cukup deras dari arah Soreang ke Katapang. Petugas Patwal Polres Bandung dengan menggunakan mobil operasionalnya telah turun mengatur lalu lintas karena terjadi antrean kendaraan.

"Hujannya terjadi sekitar Pukul 17.30 WIB. Jika besar hujannya, jalan ini selalu seperti ini," kata Deni (45).

Selain di Soreang-Katapang, banjir juga terjadi di beberapa titik. Di antaranya, gerbang Tol Kopo Syati, Kolong Jembatan Kopi Sayati atau depan Miko Mall Kopo, pertigaan Komplek Taman Kopo Indah (TKI) dan Jalan Dengdek Margahayu, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Kemacetan mulai terjadi dari perempatan Kopo yang berada di Jalan Raya Soekarno Hatta hingga Jalan Raya Kopo arah Soreang. Ketinggian air di empat titik banjir tersebut bervariatif antara 20 hingga 60 sentimeter.

Kasatlantas Pilres Bandung AKP Dony A Wicaksono mengatakan, bagi pengguna jalan yang akan melakukan perjalanan ke arah Soreang dan Kota Bandung dapat menggunakan jalur alternatif.

"Masuk ke Jalan Nataendah, Komplek TKI tembus ke Gajah Mekar, keluar di Jalak Harupat dan sebaliknya. Selain itu bida juga menggunakan Jalan Raya Baleendah-Soreang," katanya dihubungi via telepon.


(avi/avi)