Selama ini, penataan PKL yang dilakukan satgasus masih serampangan tanpa rencana yang disusun dengan matang. Sehingga, pola penataan PKL yang dilakukan oleh satgasus kerap tidak jalas.
"Secara tim (satgasus), kami seperti enggak punya arah. Jadi kita belum punya rancangan PKL misalnya tahun ini titik mana saja, harus direlokasi kemana, atau direnovasi saja lokasinya," kata Sekertaris Satgasus PKL Kota Bandung Priana Wirasaputra di Hotel Savoy Homman, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Kamis (27/4/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut Priana mengatakan berbicara kinerja kedinasan, pihaknya mengklaim sudah melakukan tugasnya membina PKL hingga memiliki kemampuan sebagai pedagang formal. Sejauh ini sudah ada 300an orang yang dibina.
"Tentu harus dianggarkan. Kalau tidak semuanya bergerak tidak akan selesai masalahnya. Di dinas kami anggaran pembinaannya tahun ini sekitar Rp 500 juta untuk 1.350 orang. Sampai April ini baru 300an yang sudah dibina," beber dia.
Berdasarkan data yang dikeluarkan Bappeda Kota Bandung tahun 2015, jumlah PKL mencapai 22.000. Namun, penataan baru dilakukan kepada sebagian kecilnya saja. Di antaranya PKL Cihampelas 192 orang, Kosambi 30 orang, Tamansari 30 orang, Ujung Berung 130 orang.
Selain itu, pembinaa yang dilakukan pihaknya selama ini baru menyasar kepada PKL yang sudah direlokasi. Bentuk pembinaannya, kata dia, berupa bintek, fasilitasi permodalan, pertemuan PKL dengan lembaga keuangan dan pembentukan organisasi.
"Inginnya sih semua yang 22.000 PKL. Tapi kami menyesuaikan anggaran yang ada," ungkap Priana.
Di lokasi yang sama, Ketua Tim Satgasus PKL Kota Bandung Oded M Danial mengatakan penataan dan pembinaan PKL memang perlu perencanaan kompehensif. Selain itu, koordinasi lintas sektor harus lebih diperkuat dalam tim Satgasus PKL.
"Sebenarnya timnya sudah lengkap. Hanya persoalannya tinggal satu koordinasi yang belum kuat. Dalam menghadirkan kerja kolektif itu kan bagaimana meningkatkan koordinasi yang baik antar pihak terkait," kata pria yang juga Wakil Walikota Bandung itu. (avi/avi)











































