"Korban diduga tewas karena overdosis miras oplosan. Namun untuk memastikannya, kami masih menunggu hasil laboratorium forensik di Jakarta," kata Kanit Reskrim Polsek Cibadak Iptu Madun saat dihubungi detikcom, Minggu (2/4/2017).
Lalu siapa orang yang mengantarkan jasad Fitri ke rumah sakit? Hingga kini polisi masih menyelidikinya. Kamera CCTV di RSUD Sekarwangi menjadi bahan petunjuk polisi guna mengindentifikasi mereka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Remaja Putri di Sukabumi Tewas Diduga Overdosis
Bukan hanya sekelompok pemuda itu, kamera CCTV merekam kendaraan angkutan umum yang saat itu membawa korban.
"Itu angkutan umum jurusan Cisaat-Cibadak, anggota sudah bergerak untuk mencari pemilik atau sopirnya," kata Madun.
Fitriani sempat dinyatakan hilang setelah pergi dari rumahnya pada Jumat (31/3) lalu. Menurut keterangan keluarga kepada pihak kepolisian, korban pergi tanpa pamit kepada keluarganya sekitar pukul 13.00 WIB.
Pada Sabtu (1/4), sekitar pukul 18.15 WIB, keluarga korban mendapat kabar soal sesosok mayat perempuan berada di instalasi kamar jenazah RSUD Sekarwangi. Jasad itu ternyata Fitri.
"Keluarga kemudian meminta autopsi. Hasil sementara diduga korban overdosis minuman oplosan. Hal lainnya dalam penyelidikan," kata Madun. (bbn/bbn)