Hari ini sekira pukul 09.00 WIB, Selasa (3/2/2017), Ece ingin membayar pajak kendaraan miliknya di Kantor Samsat Kota Sukabumi. Ketika sudah masuk antrean dan dipanggil petugas untuk membayar pajak motornya Ece kesulitan untuk menjangkau meja kasir. Petugas kasir dan sejumlah penjaga di kantor tersebut pun terkesan membiarkannya.
"Potret Layanan Publik (Samsat Kota Sukabumi) seharusnya pemerintah sudah memberikan fasilitas bagi para (penyandang) disabilitas (berkebutuhan khusus) untuk layanan publik seperti ini, sehingga saya tidak kesulitan ketika mau membayar pajak di kasir, karena tinggi badan saya tidak bisa menjangkau ke kasir (mohon atensi pemerintah terkait) untuk layanan publik khusus buat penyandang disabilitas," tulisnya seraya memposting foto dirinya ketika berada di kasir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tidak hanya Samsat sebenarnya, tapi nyaris semua layanan termasuk perbankan. Padahal banyak petugas yang jaga melihat saya sampai ngesot-ngesot jalan ke kasir, malahan kasirnya berkali-kali manggil nama saya disangkanya nggak ada karena saya nggak keliatan dibawah," tuturnya.
Ece berharap, di setiap layanan yang bersifat publik bisa menyediakan loket khsusus bagi penyandang disabilitas.
"Cuma satu harapan saya, ada loket khusus untuk penyandang difabel maaf bukan perhatian atau perlakuan khusus karena meski saya difabel tapi saya bisa mandiri. Ke sini saja saya pakai motor yang dimodifikasi dan datang sebagai pembayar pajak sama seperti yang lainnya," lanjutnya.
Motor yang dimodifikasi Ece memiliki roda tiga di belakangnya, Ece sendiri bekerja sebagai distributor pupuk bersubsidi. (ern/err)











































