Ece Curhat Tidak Adanya Layanan Khusus Difabel di Samsat Sukabumi

Ece Curhat Tidak Adanya Layanan Khusus Difabel di Samsat Sukabumi

Syahdan Alamsyah - detikNews
Selasa, 03 Jan 2017 15:55 WIB
Ece Curhat Tidak Adanya Layanan Khusus Difabel di Samsat Sukabumi
Foto: Facebook
Sukabumi - Terlahir difabel tanpa kedua belah kaki yang normal membuat Ece Wiganda terkadang kesulitan ketika menggunakan layanan publik di sejumlah perkantoran. Warga Kampung Cicadas Kecamatan Cisaat, Sukabumi, Jawa Barat ini pun menuangkan keluhannya melalui jejaring sosial.

Hari ini sekira pukul 09.00 WIB, Selasa (3/2/2017), Ece ingin membayar pajak kendaraan miliknya di Kantor Samsat Kota Sukabumi. Ketika sudah masuk antrean dan dipanggil petugas untuk membayar pajak motornya Ece kesulitan untuk menjangkau meja kasir. Petugas kasir dan sejumlah penjaga di kantor tersebut pun terkesan membiarkannya.

"Potret Layanan Publik (Samsat Kota Sukabumi) seharusnya pemerintah sudah memberikan fasilitas bagi para (penyandang) disabilitas (berkebutuhan khusus) untuk layanan publik seperti ini, sehingga saya tidak kesulitan ketika mau membayar pajak di kasir, karena tinggi badan saya tidak bisa menjangkau ke kasir (mohon atensi pemerintah terkait) untuk layanan publik khusus buat penyandang disabilitas," tulisnya seraya memposting foto dirinya ketika berada di kasir.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dihubungi detikcom, Ece mengaku kesal dengan masih tidak adanya pelayanan yang disediakan untuk penyandang difabel. Dia berharap, sejumlah fasilitas publik juga memberikan prioritas yang sama untuk semua warga.

"Tidak hanya Samsat sebenarnya, tapi nyaris semua layanan termasuk perbankan. Padahal banyak petugas yang jaga melihat saya sampai ngesot-ngesot jalan ke kasir, malahan kasirnya berkali-kali manggil nama saya disangkanya nggak ada karena saya nggak keliatan dibawah," tuturnya.

Ece berharap, di setiap layanan yang bersifat publik bisa menyediakan loket khsusus bagi penyandang disabilitas.

"Cuma satu harapan saya, ada loket khusus untuk penyandang difabel maaf bukan perhatian atau perlakuan khusus karena meski saya difabel tapi saya bisa mandiri. Ke sini saja saya pakai motor yang dimodifikasi dan datang sebagai pembayar pajak sama seperti yang lainnya," lanjutnya.

Motor yang dimodifikasi Ece memiliki roda tiga di belakangnya, Ece sendiri bekerja sebagai distributor pupuk bersubsidi. (ern/err)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads