Banjir di Pasteur Surut, Lalu Lintas Macet karena Genangan dan Endapan Lumpur

Bandung - Banjir sempat merendam Jalan Pasteur. Namun saat ini banjir sudah surut. Petugas dari Dinas Bina Marga dan Pengairan Kota Bandung saat ini membereskan sisa-sia sampah yang ada di jalanan.

Mayoritas sampah yang berserakan di jalanan terdiri dari sampah organik. Seperti sisa-sisa tumbuhan. Selain itu juga terlihat bebatuan dan sampah kemasan seperti botol minum styrofoam dan kantong plastik.

Terlihat di SPBU Pasteur, sejumlah pegawai membersihkan sisa-sisa lumpur yang menggenangi. Sekitar 10 hingga 15 petugas gorong-gorong DBMP juga berjibaku membersihkan endapan lumpur di jalan, tepatnya di depan Bandung Trade Center.

Foto: Avitia Nurmatari/detikcom

Salah satu saksi mata, yakni petugas parkir BTC, Aldi Ramdani mengatakan, air mulai naik sekitar pukul 12.15 WIB. Saat itu memang hujan besar melanda Kota Bandung.

Menurut Aldi, air masuk dari lajur seberang (jalan dari Gerbang Tol Pasteur). Karena kondisi jalan di depan BTC miring, sehingga air cepat naik.

"Tingginya sepinggang orang dewasa. Sekitar satu meter lebih. Jadi air dari seberang jalan masuk ke sini. Di sini air tidak tertampung karena selokannya juga penuh," ujar Aldi.

Pukul 17.00 WIB, suasana di Jalan Pasteur masih macet. Arus lalu lintas tersendat karena adanya pembersihan pascabanjir.

Foto: Avitia Nurmatari/detikcom

(avn/try)