"Alhamdulillah, Gesya dan Gisya sekarang membaik. Keduanya sudah aktif," ucap Syarif Maulana (24), ayah Gesya dan Gisya, di RSHS Bandung, Jalan Djunjunan (Pasteur), Kota Bandung, Kamis (29/9/2016).
Syarif tampak bahagia menyaksikan kondisi kedua anaknya yang sudah operasi pemisahan. Operasi tersebut berlangsung selama 1,5 jam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satu tim dokter, Erwin Pradian, memastikan kondisi terkini Gesya dan Gisya berangsur membaik pascaoperasi pemisahan.
"Gisya yang enggak kelainan jantung, sudah sadar penuh. Gerakannya aktif seperti bayi normal lainnya. Alat bantu pernapasannya sudah dilepas. Sementara Gesya yang kelainan jantung itu sama kondisinya membaik. Tapi masih dirawat intensif dan dipasang alat bantu nafas," tutur Erwin.
Erwin menjelaskan, Gesya hingga kini menempati ruang GICU (genaral intensive unit care). Sedangkan Gisya sudah pindah ke ruang anak di area PICU (Paediatric Intensive Care Unit).
"Reaksinya keduanya bagus. Kami akan terus pantau hari ke hari perkembangannya," ucap Erwin.
Bayi kembar Siam Gesya dan Gisya merupakan anak pasangan suami istri Syarif Maulana (24) dan Gina Gantina (19) asal Ciamis. (bbn/ern)