Gubernur Jabar Ahmad Heryawan mengingatkan hal tersebut saat Sosialisasi Percepatan Gerakan Citarum Bestari (Bersih, Sehat, Indah, Lestari) kepada pemilik industri atau dirut perusahaan. Kegiatan itu berlangsung di Graha Tirta Kodam III Siliwangi, Jalan Lombok, Kota Bandung, Rabu (31/8/2016).
Turut hadir antara lain Pangdam III Siliwangi Mayjen TNI Hadi Prasojo, Ketua DPRD Jabar Ineu Purwadewi Sundari, Kepala BPLHD Jawa Barat Anang Sudarna, dan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil. Aher, sapaan Heryawan, menyebut sosialisasi ini merupakan revitalisasi budaya gotong royong untuk memelihara lingkungan melalui bebersih Citarum.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selama ini Pemprov Jabar gencar menggulirkan Gerakan Citarum Bestari. Aher menjelaskan target dalam gerakan tersebut mengarah kepada aksi sosial dan budaya.
"Terwujudnya kesadaran masyarakat tentang besarnya manfaat dan pentingnya peranan Citarum dalam kehidupan. Masyarakat harus sadar untuk tidak membuang sampah ke Citarum," kata Aher.
Kepala BPLHD Jabar Anang Sudarna menyampaikan sosialisasi ini dijadwalkan berlangsung selama dua bulan yang melibatkan ribuan orang dari seluruh lapisan masyarakat. "Melibatkan sekitar 2.400 orang dari seluruh stakeholder, serta akan dilakukan kegiatan gotong royong bebersih Citarum," ujar Anang.
Dia menjelaskan, selama ini berbagai upaya dalam bentuk program dan kegiatan sudah berjalan. Misalnya program patroli sungai dan penataan lingkungan oleh industri melalui Properda.
Selain itu setiap Jumat, menurut Anang, hadir program ecovillage di desa-desa. "Nanti hingga Desember di 100 desa kerja sama dengan TNI, 175 desa program ecovillage, dan akan ada sekitar 12 ribu orang terlibat kegiatan budaya gotong royong ini," tuturnya.
Pihak-pihak yang ikut kegiatan tersebut di antaranya OPD pemerintah baik tingkat provinsi dan kota/kabupaten. Termasuk aparat pemerintah desa, kecamatan, tokoh masyarakat, pelajar dan juga warga masyarakat yang tinggal di masing-masing desa di Jabar.
"Kami ingin terwujudnya kembali budaya gotong royong dalam menjaga dan memelihara Citarum yang bestari," ucap Anang. (bbn/bbn)