Gubernur Aher Pastikan 22 Arena di Kota Bandung Siap Dipakai PON

Gubernur Aher Pastikan 22 Arena di Kota Bandung Siap Dipakai PON

Masnurdiansyah - detikNews
Senin, 22 Agu 2016 13:22 WIB
Arena cabor senam di Kota Bandung. Foto: Masnurdiansyah
Bandung - Secara fungsional seluruh venue atau arena untuk pertandingan Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX di Jawa Barat, khususnya yang berlokasi Kota Bandung, sudah siap digunakan. Untuk pelaksanaan PON pada September 2016 mendatang, Kota Bandung menyelenggarakan 22 cabang olahraga (cabor).

Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan menyampaikan hal tersebut saat mengecek pusat arena olahraga di kawasan Arcamanik, Kota Bandung, Senin (22/8/2016). "Semuanya sudah tidak masalah sudah siap secara fungsional sudah bisa digunakan untuk PON nanti," ujar Aher, sapaan Heryawan.

Menurut Aher, gelanggang cabor senam sudah selesai, para atlet tinggal meneruskan perjuangan mereka pada pertandingan nanti. Termasuk dengan arena cabor voli pantai, Aher menyebut tidak ada masalah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Secara fungsional sudah selesai berfungsi, senam udah oke gak ada masalah voli pantai tidak masalah. Saya kira sudah bagus," ucap Aher.

Hanya saja beberapa kekurangan yang masih terlihat oleh Aher yaitu suasana kompleks di Arcamanik ini terlihat masih gersang. Dia meminta kepada pengelola tempat tersebut untuk membuat taman yang bagus agar saat kontingen atlet bisa merasakan kenyamanan di lokasi pertandingan.

"Tinggal memperbaiki tamannya, untuk dibersihakan yah. Masih berserakan masih berantakan, tapi minggu depan harus dibersihkan semuanya," kata Aher.

Sementara itu, pihaknya saat sedang ngebut untuk membereskan arena cabor tenis outdoor. Karena hingga kini, terutama lapangan tenis di Jalan Maluku, Kota Bandung, masih proses pengerjaan. Aher tidak menganggap hal itu masalah serius, terpenting bagi dia ialah seluruh arena sudah terselesaikan pada Agustus ini.

"Jangan sampai pertandingan dimulai nanti masih ada pengerjaan yang sedang berlangsung. Untuk lapangan tenis di Jalan Maluku itu masih dikerjakan dan dikebut. Dibantu juga oleh TNI," tuturnya.

Aher tidak menampik jika penyelesaian arena PON meleset dari jadwal yang telah ditargetkan. Meskipun tahap penyelesaian terkesan buru-buru, Aher tetap optimistis venue bisa digunakan secara maksimal.

"Tidak sesuai jadwal memang, karena kan inginnya bulan Juni kemarin. Cuma rada telat tapi yang jelas itu tidak akan mengganggu pertandingan nanti," kata Aher. (bbn/bbn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads