Kepala Badan Narkotik Nasional Provinsi (BNNP) Jabar Brigjen Pol Iskandar Ibrahim mengatakan para bandar mengedarkan barangnya dengan cara disamarkan melalui berbagai bentuk. Ia menyebut ada narkoba yang disamarkan dalam bentuk perangko seperti LSD (Lysergic Acid Diethylamide).
"Peredaran jenis baru ini melihat segmennya usianya apakah pada anak-anak, apakah pada pemuda, apakah pada orang dewasa. Misalnya, ada jenis berbentuk cairan namanya CC4, memang dibentuk mirip dengan perangko. Ada juga dalam bentuk makanan dan bentuk yang dicairkan dalam minuman itu untuk dewasa. Kemudian permen juga ada kalau ini biasanya untuk anak-anak," ujar Iskandar saat ditemui di Gedung Sate usai Peringatan Hari Anti Narkotik Internasional (HANI) tingkat Provinsi Jawa Barat, Selasa (9/8/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bogor itu karena berdekatan langsung dengan Jakarta. Sehingga memudahkan orang untuk pergi dan datang jadi proses keluar masuknya juga kan cepat. Sedangkan kalau di Bandung mereka tersekat mudah buat ngejar mereka," ucapnya.
Selain itu, menurut Anang, selama ini pihaknya turut menemukan narkoba dalam bentuk rokok. Pelaku menukarkan tembakau rokok dengan zat tertentu yang bahan dasarnya dari jenis narkotika tertentu.
"Sama persis dengan rokok tapi didalamnya ada zat adiktif, jadi tinggal pakai saja. Jadi dari tahun ke tahun karena Jabar berdekatan dengan Jakarta cukup tinggi," kata Anang. (bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini