65 KK Warga Arjasari Kabupaten Bandung Jadi Korban Kartu Palsu BPJS

65 KK Warga Arjasari Kabupaten Bandung Jadi Korban Kartu Palsu BPJS

Masnurdiansyah - detikNews
Selasa, 26 Jul 2016 13:39 WIB
Kartu palsu BPJS Kesehatan ini beredar di Kabupaten Bandung Barat. Foto: Masnurdiansyah/detikcom
Bandung - Tidak hanya warga Kabupaten Bandung Barat (KBB), ternyata kasus pemalsuan serupa menimpa sebanyak 65 Kepala Keluarga (KK) di Desa Arjasari, Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung. Warga Arjasari yang menjadi korban ini awalnya membayar Rp 170 ribu untuk mendapatkan kartu asuransi tersebut dengan jaminan bebas membayar iuran selamanya.

"Korban ada 65 KK. Mereka semua warga saya," ucap Kepala Desa Arjasari Rosiman saat dikonfirmasi detikcom via telepon, Selasa (26/7/2016).

Dia berkisah soal awal beredarnya kartu palsu BPJS Kesehatan di daerahnya tersebut. Menurut Rosiman, dua orang masing-masing pria inisial S dan wanita inisial D pernah mendatangi sejumlah warga Arjasari pada September 2015 lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lembaga yang dipakai kedua orang itu namanya sama dengan pelaku pemalsuan di KBB yakni Rumah Peduli Dhuafa. "Mereka menawarkan pembuatan kartu BPJS Kesehatan. Modusnya sama dengan kejadian di Padalarang (Kabupaten Bandung Barat)," kata Rosiman.

Rosiman menyebut para warga di daerahnya tertarik mendaftar sebagai calon peserta BPJS. Dua orang tersebut, sambung dia, mampu menarik animo masyarakat untuk mendaptkan kartu BPJS Kesehatan.

"Waktu itu, si pria pakai dasi dengan gaya diplomasi yang hebat sehingga mampu meyakinkan masyarakat," ucap Rosiman.

Setelah kartu tersebut jadi, sekitar Oktober 2015 lalu, barulah warga tersadar jika kartu yang dimilikinya ternyata palsu. Terungkapnya setelah salah satu warganya yang hendak berobat ditolak pihak rumah sakit.

"Kami sudah laporkan kasus ini ke Polres Bandung," ujar Rosiman. (bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads