Mendikbud Ditanya Ketua OSIS di Bandung: Kenapa Senior tidak Boleh Ospek Siswa Baru?

Mendikbud Ditanya Ketua OSIS di Bandung: Kenapa Senior tidak Boleh Ospek Siswa Baru?

Avitia Nurmatari - detikNews
Selasa, 19 Jul 2016 14:42 WIB
Mendikbud Anies Baswedan. Foto: Ari Saputra
Bandung -
Sarah, Ketua OSIS SMAN 8 Bandung, tak melewatkan kesempatan untuk bertanya kepada Mendikbud Anies Baswedan soal larangan Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS) dilakukan oleh senior. Sarah yang menyebut dirinya mewakili OSIS di Kota Bandung ini ingin OSIS dilibatkan dalam PLS di lingkungan sekolah masing-masing.

"Bapak, saya mewakili OSIS di Kota Bandung ingin menanyakan soal aturan Permendikbud No 18 tahun 2016 tentang Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS) yang dilarang melibatkan senior. Mengapa dibatasi? Kami sebagai senior yang menjalankan keseharian sekolah seperti apa ingin membimbing adik-adik dengan cara santun tanpa mengesampingkan aspek ketegasan, bagaimana cara yang baik menurut pak menteri?" tanya Sarah secara lugas.

Menteri Anies merespon baik pertanyaan Sarah. Menurutnya, Sarah sudah menjadi contoh anak berkarakter baik. Menyampaikan pertanyaan dengan lugas namun tetap sopan. Apa jawaban Anies?

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Begini, saya pernah menjadi Ketua OSIS. Kami juga melakukan Ospek pada tahun 1991. Apa yang saat itu dilakukan? Kami melakukan permainan dinamai kelompok, dengan pramuka dan psikologi. Membangun mental dan semangat tanpa perploncoan. Budaya perploncoan itu harus diubah, kita ini merdeka dan harus memerdekakan orang lain," jawab Anies.

"Insya Allah bisa paham. Justru yang menarik, menumbuhkan ketangguhan dengan kedamaian," ucap Anies menambahkan.

Kepada para ketua OSIS di Kota Bandung, Anies berpesan agar menjadi pemimpin muda yang sesungguhnya. Diikuti rekan sebayanya secara sukarela, bukan karena takut ditindas. Menurut Anies, seorang penguasa muda akan ditakuti karena dia senior dan menekan juniornya, sementara pemimpin muda akan disegani dan diikuti karena sikapnya dan nilai-nilai kebaikan yang dilakukannya.

"Saya pernah di posisi Anda. Saya merasakan betul OSIS itu harus memiliki peran. Tapi pesan saya, jadilah pemimpin muda yang sebenarnya. Pemimpin muda beda dengan penguasa muda," ujar Anies.
(avi/bbn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.

Hide Ads