Perempuan PSK Masih Menjamur di Bandung Selama Ramadan

Perempuan PSK Masih Menjamur di Bandung Selama Ramadan

Avitia Nurmatari - detikNews
Kamis, 23 Jun 2016 13:45 WIB
Ilustrasi PSK / Foto: Hasan Alhabshy
Bandung - Bulan Ramadan tak membuat aktivitas perempuan Pekerja Seks Komersial (PSK) di Kota Bandung insyaf. Malah di bulan suci ini PSK semakin menjamur. Bahkan jumlahnya bertambah dari bulan-bulan biasanya.

Ketua Pelaksana Bidang Rehabilitasi Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bandung Galuh Karsanah mengatakan selama pelaksanaan bulan puasa Ramadan tahun ini ada sekitar 50 PSK yang terjaring razia.

"Siang malam kita lakukan razia, Wanita Tuna Susila (WTS) itu bulan Ramadan malah menjamur. Tadi malam kita tangkap 10 orang. Kalau ditotal selama Ramadan kurang lebih 50 orang ada," ujarnya di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukancana, Kamis (23/6/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Galuh menyebut, para PSK itu terjaring razia dari sejumlah titik, yakni di Tegalega, Stasiun Bandung, Pasar Baru (Kebonjati) dan sekitar Jalan Ciateul.

"Alasannya klasik, soal ekonomi. Pelaku berkegiatan itu beranggapan bahwa Ramadan ini tidak akan yang peduli. Padahal justru kami lebih giat," ujar Galuh.

Para perempuan PSK yang terjaring langsung dibawa ke Panti Rehabilitasi Palimanan. Biasanya mereka berada di panti rehabilitasi selama empat bulan. "Kebanyakan mereka dari luar Kota Bandung. Dari sepuluh orang, yang Kota Bandung ada dua," ungkapnya.

Selesai dari pembinaan, para PSK tersebut kemudian dipulangkan ke wilayahnya masing-masing. "Mereka rata-rata pemain kambuhan. Sudah dua tiga kali keluar masuk Palimanan. Kita pulangkan ke daerah masing-masing," kata Galuh. (avi/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads