"Saya ingin masuk (kuliah) ITB. Soalnya waktu saya kecil, usia lima tahun, orang tua saya sering mengajak main ke ITB," ucap Izzan, sapaan akrabnya, usai mengikuti ujian SBMPTN 2016 di gedung SMP Yayasan Atikan Sunda (YAS), Jalan PHH Mustopa, Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa siang (31/5/2016).
Berbekal ijazah Paket C atau setara dengan SMA yang dia peroleh pada April 2016, Izzan memberanikan diri daftar SBMPTN 2016 via online. Dia pun memperoleh Kartu Tanda Peserta SBMPTN 2016 bernomor 116-34-18681 dengan tipe kelompok ujian Saintek. Izzan selama ini menempuh pendidikan home schooling. Ia dididik langsung oleh kedua orangtuanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan kedua dan ketiga, Izzan menargetkan melanjutkan studi di UI. Dia memilih Matematika dan Fisika. "Saya pilih UI karena kan perguruan tinggi terkenal di Indonesia," kata Izzan.
Warga Lembang, Kabupaten Bandung Barat, tersebut optimistis lolos ujian SBMPTN 2016 meski harus bersaing dengan para peserta lainnya. "Saya pengen kerja di badan tenaga nuklir yang kantornya di luar negeri," ujar Izzan sembari tersenyum. (bbn/ern)











































