Tembok Apartemen Grand Asia Afrika Bandung Ambruk Timpa Seorang Bocah

Bandung - Tembok Apartemen Grand Asia Afrika Residence ambruk dan melukai seorang bocah 11 tahun, bernama Dika. Benteng pembatas setinggi sekitar 3,5 meter itu tiba-tiba ambruk saat hujan deras mengguyur Bandung, Jumat (11/3/2016).

Lokasi kejadian berada di Gang UNI, RT 3 RW 1, Kelurahan Burangrang, Kecamatan Lengkong, Kota Bandung, Jumat (11/3/2016).

Insiden mengejutkan tersebut terjadi selepas warga menunaikan ibadah salat Jumat, sekitar pukul 12.30 WIB.  "Korban tertimpa tembok ambruk," kata salah satu warga setempat, Nandang Suhendar (48).

Tembok apartemen itu berdiri sebagai tanda pemisah dengan area permukiman penduduk di Gang UNI. Fisik apartemen Grand Asia Afrika Residence dalam tahap penyelesaian pembangunan.

Panjang benteng roboh itu sekitar 15 meter. Berdasarkan informasi, sewaktu kejadian ada tiga bocah pria, Dika, Memet dan Kiki yang berada di bawah tembok beton. Kiki dan Memet selamat, sementara Dika tak bisa menghindar ketika benteng roboh.



"Suaranya ambruknya sangat keras. Tadi memang hujan lebat. Anak-anak itu kebetulan lagi main hujan-hujanan," ujarnya.

"Dika sudah dibawa ke RS Muhammadiyah untuk mendapat pertolongan. Tadi saya lihat satu anak luka di bagian kepala dan kaki," kata Nandang menambahkan.

Pantauan di lokasi, sekitar pukul 14.45 WIB, puluhan pekerja proyek apartemen dan warga berjibaku menyingkirkan material tembok yang runtuh berserakan menutup sebagian jalan gang. Mereka berbekal peralatan bangunan seperti cangkul dan linggis.

Selain menimpa seorang anak, Nandang menjelaskan, sedikitnya lima unit sepeda motor turut ketiban reruntuhan dinding.

"Kemungkinan tembok ambruk karena tidak kuat menahan derasnya air hujan yang merembas melewati saluran," ucap Nandang selaku Ketua RT 2 yang menambahkan titik tempat kejadian masuk area RT 3. (bbn/ern)