Pantauan di Taman Alun-Alun Bandung, Senin siang (19/10/2015), sejumlah petugas kebersihan memungut sisa-sisa sampah di dekat halaman Masjid Agung. "Sejak semalam (Minggu) sampai dini hari tadi sudah teratasi sampahnya. Sekarang hanya bersih-bersih sisanya saja," kata Kasie Ekbang dan Lingkungan Hidup Kelurahan Balonggede Dede Ratmawijaya.
Taman Alun-Alun Bandung menjadi salah satu lokasi nobar Persib vs Sriwijaya FC yang disesaki bobotoh. Menurut Dede, sampah-sampah tersebar di area nobar itu langsung dibersihkan usai bobotoh bubar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemandangan serupa berlangsung di Taman Cikapundung yang dijadikan zona nobar. Tiga petugas dari PD Kebersihan Kota Bandung mengangkut sampah yang masih berserakan.
"Jadi saat nobar selesai, petugas segera membersihkan sampah. Saya lihat ada juga relawan ikut pungut sampah," kata Dadang (30) yang sejak dini hari tadi bersama petugas kebersihan lainnya, Didin (35) dan Beben (42), berkeliling bersih-bersih sampah.
Menurut Dadang, volume sampah justru meningkat karena acara nobar bertepatan dengan kuliner malam di Jalan Cikapundung Timur. Sampah sisa berjualan dibiarkan berserakan. Dia menyesalkan karena stan-stan tidak bertanggung jawab untuk menata sampah.
"Sudah enam motor pengangkut sampah yang ke sini. Kalau enggak ada acara kuliner, biasanya cuma satu motor pengangkut," ucap Dadang.
(bbn/ern)











































