Kini Sel Tahanan Tak Lagi Menyeramkan Bagi Napi Anak

Kini Sel Tahanan Tak Lagi Menyeramkan Bagi Napi Anak

Tya Eka Yulianti - detikNews
Rabu, 05 Agu 2015 19:29 WIB
Foto: Tya Eka Yulianti
Bandung - Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Bandung menjadi percontohan LPKA lainnya di Indonesia. Pasalnya fasilitas sarana dan prasarana di LPKA ini telah memadai dan mendukung komitmen pemerintah dalam perlakuan anak yang berhadapan hukum (ABH) yang ideal.

Anak-anak yang ditempatkan di LPKA Bandung pun mengaku nyaman dengan berbagai sistem yang disiapkan. Seperti apa LPKA Bandung?

Bangunan LPKA Bandung merupakan gedung baru. Di dalamnya terdapat berbagai gedung sebagai tempat tinggal seperti asrama untuk para anak didiknya. Ruangannya tertata rapi. Satu kamar bisa diisi oleh 12-14 orang anak dengan kasur bertingkat. Di samping kasur bertingkat terdapat lemari yang bisa digunakan oleh para anak didik menyimpan barang-barangnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di bagian tengah gedung terdapat ruang televisi. Sepatu-sepatu terlihat berderet rapi di bagian depan pintu masuk gedung.

Di kompleks LPKA juga terdapat area sekolah terbuka. Terdiri dari 7 ruang kelas untuk belajar serta ruang guru, ruang perpustakaan dan ruang pramuka. Di samping sekolah juga terdapat dua buah saung-saung. Sebuah masjid juga terdapat di kompleks LPKA Bandung ini.

"Enak. Di sini nyaman, bersih, tidak seperti sebelumnya," ujar Dede (18) yang baru saja pindah ke LPKA 2 bulan lalu.

Sebelumnya ia menghuni Lapas Bekasi selama 2 tahun. Di sana ia mengaku tak mendapatkan fasilitas seperti di LPKA. Bahkan untuk tidur, dirinya harus bersatu dengan napi dewasa lainnya.

"Di lapas sebelumnya tidurnya di lantai, pakai tikar. Enggak ada fasilitas seperti disini juga," katanya. Dede pun bahkan menyatakan makanan di LPKA enak-enak. "Makanannya enak," sebutnya sambil tertawa.

Disini ia mengaku senang karena ada berbagai kegiatan positif yang bisa ia ikuti. "Saya paling suka olahraga. Fitsal," tutur Dede.

Begitu juga dengan Deni (16) yang mengaku lebih senang ditempatkan di LPKA Bandung ini. Sama dengan Dede, sebelumnya di Lapas Karawang dirinya harus berbagi tempat dengan napi dewasa lainnya.

(tya/ern)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads