Respons Ridwan Kamil Soal Angkot 'Mang ABUD'

Respons Ridwan Kamil Soal Angkot 'Mang ABUD'

- detikNews
Jumat, 19 Des 2014 08:00 WIB
Bandung - Pemkot Bandung perlu menguji konsep angkutan umum bersubsidi (ABUD) yang digagas salah satu perusahaan swasta, Sendmedia. Angkutan kota (angkot) berjuluk 'Mang ABUD' tersebut dilengkapi fasilitas internet gratis bagi penumpang dan layar televisi LED sebagai media promosi iklan produk komersial.

"Itu inovasi yang lagi dites sekelompok anak muda. Jika angkot dikasih konsep smart city akan seperti apa. Eksperimen dulu," ucap Wali Kota Bandung Ridwan Kamil saat ditemui di eks gedung DPRD Kota Bandung, Jalan Aceh, Kamis (18/12/2014).

Emil, sapaan Ridwan, mengetahui angkot 'Mang ABUD' dilengkapi layar televisi untuk iklan. Nantinya, sambung dia, pendapatan hasil iklan yang ditayangkan lewat sarana 'Mang ABUD' itu dipakai untuk menggaji sopir angkot.

"Nanti itungan matematikanya kita kaji. Betul enggak dari pendapatan iklan bisa menjamin gaji sopir angkot dan angkotnya enggak pake setoran tapi pake bulanan?" ujar Emil.

Disinggung soal konsep smart city ini dikelola oleh swasta, Emil hanya menjawab singkat. "Kita akan regulasi lah, 'kan jumlah angkot lebih dari dua ribu. Tapi segala sesuatu yang baik, ya kita dukung," ucap Emil.

(bbn/tya)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads