"Polda Jabar yang pertama mempelopori ini. Nanti bisa diikuti provinsi lain," ujar Kapolda Jabar Irjen Pol M Iriawan saat ditemui usai pertemuan dengan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Senin (17/11/2014).
Ia mengatakan, selama ini warga harus menunggu lama karena panjangnya antrean di Kantor Samsat. Dengan e-Samsat, warga tak perlu lagi ke kantor Samsat, namun bisa datang ke ATM terdekat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di Jabar sendiri ada 34 kantor Samsat yang melayani warga berdasarkan wilayah. Sementara ATM BJB dan ATM Bersama yang telah terhubung dengan Samsat jumlahnya sekitar 1.300an.
Selain itu, e-Samsat ini diharapkan bisa menghilangkan praktik percaloan.
"Ini juga untuk menghindari percaloan dan pungli," tutur Iriawan.
Di ATM, warga tinggal memilih pajak yang akan dibayar dengan memasukkan sejumlah data kendaraan bermotor miliknya. e-Samsat akan resmi diluncurkan pada Sabtu (22/11/2014).
(tya/ern)