"Itu pakai granit, tapi dari granit kasar, jadi enggak akan licin. Kalau soal resapan, sebetulnya paving block itu kan di bawahnya juga kedap. Tidak masalah, tidak akan mengganggu resapan air," ujarnya ditemui di Rumah Dinas Wali Kota Bandung, Jalan Dalem Kaum, Jumat malam (14/11/2014).
Menurutnya pemasangan granit di atas paving block sengaja dilakukan agar area jogging track itu tinggi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia mengaku soal ini sudah dikonsultasikan pada wali kota. "Kata Pak Wali juga enggak masalah kaya gitu mah," tuturnya.
Pergantian paving block oleh keramik di area jogging track Taman Lansia mendapat sorotan warga. Dari foto yang diunggah Agus Wahyudi public group Netizenfoto PR FM di facebook, terlihat bagaimana seorang pekerja tengah menyemen dan memasang keramik di atas paving block, yang selama ini menjadi area jalan kaki di hutan kota itu.
Beragam komentar muncul, yang rata-rata mempertanyakan pengerjaan taman ini. "Berkurang lagi luasan bidang serapan air hujan," komentar Mamang Ayut.
"Kenapa mereka tidak berpikir, dgn di beton begitu, air tidak bisa menyerap ke dalam tanah, konsekuensinya 100% air akan lari ke kiri dan kanan. Ah sudah lah pusing," tulis Muhamad Yoddy Bin Sunaryo.
Sebagiannya lagi mengkhawatirkan jalan menjadi licin. Sementara selama ini di taman itu menjadi jogging track.
(ern/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini