Siti tak pulang selama 11 hari ke rumah, Kampung Cipanggulaan, Desa Kompa, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi. Kakak tertuanya, Violina (27), menduga Siti pergi bersama seseorang yang dikenalnya di jejaring sosial Facebook.
Kecurigaan Violina beralasan. Berkali-kali ia mengirim permintaan pertemanan ke adiknya, tapi tidak di-approve. "Saya curiga dia berkomunikasi dengan seseorang dan mungkin takut ketahuan," ungkap Violina kepada detikcom, Selasa (23/9/2014).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ibu Siti, Een Jubaedah (49), mengatakan putri ketiganya menikah sebulan lalu. Siti dan suami tinggal bersama orangtua. Siti kerap pulang malam.
"Saya sering menegur karena dia sudah bersuami. Tapi nggak pernah didengar," tutur Een.
Een mengatakan Siti dan suaminya berpacaran selama 5 tahun. Ia tidak pernah memaksa putrinya menikah.
"Suaminya paham dengan karakter Siti. Dia sendiri jarang banyak komentar dan hanya ikut mengingatkan. Sekarang dia ikut melakukan pencarian Siti ke sejumlah teman-temannya," lanjut Een.
Keluarga sudah melaporkan masalah kehilangan Siti ini ke Polsek Parungkuda. Mereka berharap Siti segera ditemukan.
(try/ern)