"Sudah kita segel," ucap Wali Kota Bandung Ridwan Kamil seusai acara peletakan batu pertama pembangunan Pasar Sae Sarijadi, Jalan Sariaasih, Kota Bandung, Rabu (17/9/2014).
Emil sapaan Ridwan tak merinci sejak kapan basement mal yang berlokasi di Jalan Sukajadi itu disegel. Pemkot Bandung hingga kini masih investigasi permasalahan tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pria berkacamata ini belum bisa membeberkan secara gamblang perihal pelanggaran yang dilakukan pihak PvJ. Emil berjanji segera menggelar konferensi pers jika hasil sidang oleh tim sudah rampung.
"Saya menunggu hasil informasi, biar enggak sepotong-sepotong," kata Emil.
Soal dugaan pelanggaran pembangunan basement mal PVJ, ramai di facebook. Eep S. Maqdir, Sekjen Yayasan Serambi Petani Indonesia yang juga
Kabid Humas DPP LSM Komunitas Pohon Indonesia memposting sejumlah foto pembangunan parkir basement PVJ.
"Hari ini saya lihat, hampir seluruh area parkir di depan mall ini tanah di bawahnya sudah digali menjadi basement. Kegiatan penggalian ini hampir tidak terlihat, karena PVJ menggali dari bawah permukaan tanah. Sungguh sangat disayangkan, mall yang dulunya dipuji-puji berwawasan lingkungan sekarang kenyataannya sudah merusak alam," tulisnya.
Istri Wali Kota Atalia Kamil sempat juga mengomentari postingan Eep. Menurutnya ia dan wali kota sudah melihat langsung kondisinya dan saat ini tengah diproses.
(bbn/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini