Sejumlah seniman di Kota Bandung menyatakan sikap mendukung Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla (JK). Mereka menyampaikan bentuk dukungan dengan aksi pertunjukan dinamai seni jeprut di Sungai Cikapundung.
Sambil membawa kanvas ukuran 7 x 3 meter, empat orang seniman nyemplung ke Sungai Cikapundung, Jalan Cikapundung Timur, Kota Bandung, Rabu (4/6/2014). Mereka yakni Tisna Sanjaya, Isa Perkasa, Wawan S Husein, dan Ine Ariani.
Kanvas putih ukuran jumbo itu diboyong ke tengah sungai yang arus airnya mengalir tenang. Kedua tangan Tisna sambil menggenggam bambu terpasang kuas, begitu serius menorehkan cat hitam bercampur tanah dan lumpur. Dia antara lain menulis kata: Korupsi, Intoleransi, dan HAM. Teks itu lalu sengaja dihapus dengan cara disiram mata air Sungai Cikapundung menggunakan ember. Tisa juga mencipratkan cat, lumpur, dan tanah sertai air sungai warna kecoklatan ke kanvas sehingga menampilkan lukisan abstrak. Lukisan itu kembali disiram hingga bersih.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya pribadi dan beberapa teman seniman harus berpihak. Kami mendukung Jokowi," kata Tisna usai kegiatan.
Tisna mengatakan, Jokowi merupakan sosok sederhana dan pekerja. "Saya merasa tersanjung. Jokowi itu memberikan dirinya untuk kemanusiaan. Dia seorang sederhana dan bekerja untuk rakyat," tutur Tisna.
Seniman Bandung berharap Jokowi- JK jika terpilih rakyat dalam Pilpres 2014 ini bisa menyelesaikan ragam permasalahan Indonesia. Menurut Tisna, pasangan Jokowi-JK telah memberikan harapan dengan ragam upaya-upaya, solusi dan kerja budaya politiknya yang santun. Serta luluh menjadi warga yang hidup dengan tidak dalam gelimang kemewahan.
"Harapannya ada perubahan lebih baik, tegakkan HAM, dan menjadi inspirasi rakyat," ujar Tisna.
Lebih lanjut Tisna menuturkan, tujuan dari bentuk kesenian ini ialah upaya menyampaikan pesan melalui metode seni untuk mengingatkan agar masyarakat lebih kreatif, santun, damai serta jernih dalam memilih calon pemimpin.
"Energi sumber mata air Cikapundung ini adalah upaya terus menumbuhkan, mengalir mengikuti suara hati untuk bersama-sama menempatkan Jokowi-Jusuf Kalla sebagai pilihan hati yang bersih, pilihan dari rasa seni yang punya daya hidup untuk memberikan inspirasi damai," tulis Tisna dalam rilis.
(bbn/ern)