Dalam 1,5 Bulan, ITB Catat 4 Kasus Geng Motor Terjadi di Sekitar Kampus

Bandung - Aksi brutal geng motor kembali menggeliat. Terakhir mahasiswa ITB Julius Timothy menjadi korban di daerah Cikutra. Namun bukan hanya Julius saja, ternyata pihak ITB mencatat ada empat aksi geng motor lainnya yang dalam 1,5 bulan terakhir. Keempatnya terjadi di sekitar kampus.

Hal itu diungkapan Wakil Rektor Bidang Komunikasi Kemitraan dan Alumni Hasanudin Z. Abidin dalam jumpa pers di Rapim A Gedung Rektorat ITB, Jalan Tamansari, Selasa (22/10/2013).

Selain kejadian yang menimpa Julius, ITB mencatat ada empat kasus lainnya yang terjadi serupa namun tak separah yang dialami Julius.

"Kami melihat kok tambah lama tambah banyak. Tadi malam saja saya dengar ada kejadian di Jalan Tamansari. Ini meresahkan, bukan hanya karena terjadi pada mahasiswa ITB tapi pada warga secara umum," ujar Abidin.

Bahkan kejahatan yang diduga dilakukan oleh geng motor juga terjadi di Kampus ITB di Jatinangor. "Ada dua mahasiswa yang selamat karena dia menyelamatkan diri dengan masuk ke kampus sehingga ditolong oleh satpam," katanya.

Sementara itu, Wakil Kepala Satuan Pengamanan ITB Widodo menyebutkan di sekitaran Kampus ITB Bandung juga kerap terjadi aksi kriminal. Dalam 1,5 bulan terakhir ini sedikitnya ada 2 yang diketahuinya.

"Ada anak sipil (Jurusan Sipil ITB) yang dipepet dan diambil tasnya. Ada juga dua perempuan, mahasiswa Unisba yang jadi korban," tuturnya.

Namun beruntung dari kasus-kasus itu korban tak mengalami luka yang parah seperti Julius. Yang sempat terambil yaitu tas milik korban.

"Kalau motor masih selamat karena keburu ketahuan sama kita (satpam-red)," kata Widodo.

(tya/ern)