Polda Jabar Sita Ganja Senilai Rp 175 Juta dari Tangan Bonsai

Bandung - AA alias Bonsai tak bisa mengelak. Ia dicokok lantaran memiliki sejumlah paket besar narkoba jenis ganja. Anggota Ditnarkoba Polda Jabar turut menyita 25 kilogram daun ganja senilai Rp 175 juta dari tangan tersangka.

Bonsai sejak lama menjadi target operasi polisi. Pria tersebut diduga kuat berperan sebagai pengedar ganja di wilayah Kabupaten Karawang, Jabar.

"Petugas menggeledah rumah Bonsai. Ternyata ditemukan sabu sebanyak 10 paket kecil dan ganja 20 paket besar," jelas Kabidhumas Polda Jabar Kombes Pol Martinus Sitompul kepada wartawan di Mapolres Bandung, Sabtu (27/4/2013).

Kasus ini terungkap ketika Ditnarkoba Polda Jabar mendeteksi penyalahgunaan dan peredaran narkoba di Karawang. Aparat bergegas menyelidiki dan meringkus DI alis Bedoy beserta barang bukti satu paket kecil sabu seberat lima gram atau senilai Rp 9 juta. Selanjutnya pencarian sindikat tertuju kepada SN, namun petugas nihil mendapat barang bukti.

Tak berhenti bergerak. Pengembangan jaringan narkotik terus ditelusuri hingga tertangkaplah Bonsai. "Sebanyak 25 kilogram ganja yang dimliki tersangka Bonsai ini nilainya 175 juta rupiah. Kami terus mengembangkan jaringannya. Salah satu tersangka berinisial B ditetapkan daftar pencarian orang (DPO)," ucap Martin.

Ketiga tersangka tersebut harus berurusan dengan hukum. Mereka diganjar Pasal 111, Pasal 112, dan Pasal 114 Undang-undang nomor 35 tahun 2009 perihal Narkotik. Ancaman hukumannya minimal enam tahun kurungan dan maksimal 20 tahun bui.


(bbn/avi)