Enam Kandidat Belum Melengkapi Berkas Administrasi

Bandung - Sebanyak enam kandidat Cawalkot dan Cawawalkot belum melengkapi berkas persyaratan administrasi kepada KPU Kota Bandung. Hal tersebut terungkap setelah KPU Kota Bandung melakukan penelitian berkas persyaratan yang diserahkan delapan pasang kandidat.

"Berdasarkan hasil penelitian, dari 16 orang yang menjadi bakal Cawalkot dan Cawawalkot Bandung, hampir semua sudah melengkapi persyaratan dokumen administrasi. Namun ada beberapa bakal calon yang belum melengkapi berkasnya," jelas Ketua Pokja Pencalonan KPU Kota Bandung Evie Ariadne Shinta Dewi berdasarkan rilis yang diterima detikbandung, Kamis (28/3/2013).

Evie menjelaskan beberapa bakal calon yang belum melengkapi berkasnya yaitu Ayi Vivananda, Oded M Danial, Sayogo, Bambang Setiadi, Tonny Apriliani, dan Wahyudin. Oded belum melengkapi Laporan Harta Kekekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), lalu Sayogo, Bambang, Tonny, dan Wahyudin, ijazah pendidikan masing-masing belum dilegalisir.

"Ayi Vivananda, belum menyerahkan Surat Pemberitahuan kepada Menteri Dalam Negeri melalui Gubernur Jabar bagi Wakil Walikota yang mencalonkan diri sebagai bakal calon pada Pilwalkot Bandung 2013," ungkap Evie.

Lebih lanjut Evie menjelaskan, kelengkapan berkas dari partai politik semua sudah menyerahkan kecuali Partai Indonesia Sejahtera (PIS) yang belum menyertakan Rekomendasi dan Kepengurusan yang sah.

Sesuai Tahapan, Program, dan Jadwal Penyelenggaraan Pilwalkot Bandung 2013, jadwal untuk melengkapi dokumen-dokumen tersebut berlangsung pada 1-7 April 2013. "Selanjutnya KPU akan melakukan verifikasi faktual keabsahan dokumen-dokumen tersebut pada 8-14 April 2013," jelas Evie.

Sebanyak delapan pasang dari jalur partai politik, gabungan partai politik, maupun perseorangan atau independen, sudah mendaftar mengikuti Pilwakot Bandung. Ada empat pasangan dari jalur parpol dan empat dari perorangan.

Pasangan diusung parpol masing-masing Edi Siswadi-Erwan Setiawan (Demokrat, PPP, 5 parpol non parlemen), M Qudrat Iswara-Asep Dedi Ruyadi (Golkar, PDS, dan 15 parpol non parlemen), Ayi Vivananda-Nani Suryani (PDIP dan PAN), serta Ridwan Kamil-Oded Danial (PKS dan Gerindra).

Empat pasangan dari jalur perseorangan yaitu Wawan Dewanta-M Sayogo, Budi Setiawan-Rizal Firdaus, Wahyudin Karnadiata-Tony Apriliani, dan Bambang Setiadi-Alex Tahsin.

(bbn/bbn)