Pemilik rumah, Yusuf Kurniawan, menyebutkan insiden kebakaran berlangsung sekitar pukul 07.00 WIB. "Saya tadi lagi mengantar anak sekolah. Dapat kabar kalau gudang terbakar. Api hanya berkobar di lantai dua saja," jelas Yusuf di lokasi kejadian.
Indutri rumahan ini memproduksi air mineral kemasan bermerek 'Meriba'. Yusuf menjelaskan di gudang terdapat material atau bahan-bahan pelengkap kemasan. "Ada galon, botol, cup, dan material lainnya. Semua habis terbakar. Diduga korsleting listrik. Total kerugian 300 juta rupiah," papar Yusuf sambil menambahkan aktivitas produksi terpaksa dihentikan sementara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sekretaris Diskar Kota Bandung Rohmat Hidayat menjelaskan area yang terbakar luasnya 4 meter x 8 meter. "Enggak ada korban jiwa. Lantai dua saja atau gudang yang terbakar," ucap Rohmat.
Pihak kepolisian belum bisa memastikan asal muasal sumber api. "Masih diselidiki," jelas Kapolsek Regol Kompol Fauzan di lokasi kejadian.
(bbn/ern)