"Lagu ini betul-betul sebuah ungkapan kecintaan Ambu Rieke untuk Jabar," ujar Doel di New Majestic, Jalan Braga, Rabu (2/1/2013) malam.
Lewat lagu itu, Doel ingin memaparkan keingingan Rieke maju sebagai cagub dengan berbagai mimpi-mimpinya memajukan Jabar. "Mudah-mudahan lagu ini jadi lagu populer di mana masyarakat Jabar mengerti keinginan seorang Rieke Diah Pitaloka untuk Jabar itu sendiri, itu yang terpenting," ucapnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya menyukai Ambu (Rieke) karena satu dia teman baik saya, kedua dia juga tidak punya dosa masa lalu, ketiga dia tidak pernah mengumbar janji. Setiap pertemuan dengan saya juga tidak pernah mengumbar janji, tapi selalu mengumbar keinginan-keinginannya untuk Jabar. Seperti terkesan muluk memang, tapi inilah yang paling riil," jelasnya.
Doel juga menyebut Teten Masduki, cawagub pendamping Rieke, sebagai sosok yang pantas untuk memimpin Jabar. Integritas dan kegigihan Teten memberantas korupsi tidak diragukan.
"Ini pasangan yang menurut saya pantas untuk didukung. Saya tidak mengatakan yang lain jelek, sama sekali tidak. Tapi mari kita dukung yang baik, mari kita juga buka mata selebar-lebarnya agar tidak salah memilih dalam pemilu sekarang, karena pemilu bukan sekedar pesta demokrasi tapi menentukan nasib rakyat puluhan juta orang di Jabar," papar pria Doel.
Doel lalu memaparkan filosofi di balik lagu 'Dong Dang 5'. Menurutnya, dongdang adalah sebuah bunyi genderang. "Dong dang itu bunyi genderang. Dong dang semangat, dong dang bangun, dong dang berpikir, dong dang bekerja," katanya.
"Dong dang adalah pukulan genderang perang. Bukan melawan musuh politik, tapi untuk membuat Jabar jadi lebih baik," beber Doel.
Proses pembuatan lagu 'Dong Dang 5' pun berlangsung singkat. Sekitar 2,5 jam lagu itu rampung disusun."Saya bekerja di depan komputer hanya 2 jam 35 menit dan (lagu) itu selesai," tandas Doel.
Lagu itu menurutnya sudah bisa didownload di internet. Tak hanya lagu, video klip 'Dong Dang 5' juga sudah bisa dilihat di Youtube.
(ors/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini