Hal itu diungkapkan Achmad saat ditemui di Taman Golf Arcamanik Endah, Jalan Arcamanik, Rabu (2/1/2013). "PGAE adalah bagian tak terpisahkan dari Taman Golf Arcamanik Endah ini, kami merasa prihatin dengan kondisi seperti ini," ujar Achmad.
Ia mengatakan, terkait pengalihan pengelola Taman Golf Arcamanik Endah, PGAE tidak mengetahuinya. Bahkan ia menilai proses lelang tender pengelolaan tempat golf itu terkesan rancu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Achmad pun mempertanyakan pada Dinas Pemuda dan Olahraga ataupun bagian aset Pemprov Jabar atas pengelolaan aset ini. "Kami sebagai user meminta kejelasan dari pemprov Jabar," tutur Achmad.
Berdasarkan dokumen yang diperoleh dari karyawan dan caddy, pengumuman lelang dibuat di surat kabar pada Juni 2012 dan pengumumannya pada Juli 2012. Iklan di surat kabar tersebut terbilang kecil untuk ukuran tender proyek bernilai hampir Rp 200 miliar. Dari hasil pengumuman, penawaran investasi PT Pakar Indah yaitu Rp 181,5 miliar.
(tya/ern)