PGAE Sayangkan Pengalihan Kepengelolaan Taman Golf Arcamanik

PGAE Sayangkan Pengalihan Kepengelolaan Taman Golf Arcamanik

- detikNews
Rabu, 02 Jan 2013 16:18 WIB
Bandung - Ketua Persatuan Golf Arcamanik Endah (PGAE) Achmad Chaerudin menyayangkan adanya pengalihan pengelolaan Taman Golf Arcamanik Endah dari Pemprov Jabar ke pihak ketiga yaitu PT Pakar Indah. Apalagi dampak pengalihan tersebut membuat ratusan karyawan dan caddy menjadi terlantar.

Hal itu diungkapkan Achmad saat ditemui di Taman Golf Arcamanik Endah, Jalan Arcamanik, Rabu (2/1/2013). "PGAE adalah bagian tak terpisahkan dari Taman Golf Arcamanik Endah ini, kami merasa prihatin dengan kondisi seperti ini," ujar Achmad.

Ia mengatakan, terkait pengalihan pengelola Taman Golf Arcamanik Endah, PGAE tidak mengetahuinya. Bahkan ia menilai proses lelang tender pengelolaan tempat golf itu terkesan rancu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami bukan menghalangi proses pembangunan di wilayah ini. Tapi kami menangkap ada prosedur yang tidak benar dalam proses lelangnya. Apa parameternya mereka bisa menang. Lagipula, kalau mengikuti tender kan dari awal seharusnya sudah punya master plan. Kok ini katanya malah baru dibuatnya," katanya.

Achmad pun mempertanyakan pada Dinas Pemuda dan Olahraga ataupun bagian aset Pemprov Jabar atas pengelolaan aset ini. "Kami sebagai user meminta kejelasan dari pemprov Jabar," tutur Achmad.

Berdasarkan dokumen yang diperoleh dari karyawan dan caddy, pengumuman lelang dibuat di surat kabar pada Juni 2012 dan pengumumannya pada Juli 2012. Iklan di surat kabar tersebut terbilang kecil untuk ukuran tender proyek bernilai hampir Rp 200 miliar. Dari hasil pengumuman, penawaran investasi PT Pakar Indah yaitu Rp 181,5 miliar.

(tya/ern)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads