Joko Kirmanto: Jumlah Kontraktor di Indonesia Terlalu Banyak

Joko Kirmanto: Jumlah Kontraktor di Indonesia Terlalu Banyak

- detikNews
Jumat, 23 Nov 2012 17:26 WIB
Bandung - Menteri Pekerjaan Umum Joko Kirmanto menyebut jumlah kontraktor di Indonesia saat ini terlalu banyak. Total ada sekitar 180 ribu kontraktor.

"Kontraktor di Indonesia itu 180 ribu, itu terlalu banyak, Cina saja cuma 60 ribu," kata Joko usai menghadiri Mukernas Gabungan Pengusaha Kontraktor Seluruh Indonesia (Gapeksi) di Hotel Grand Royal Panghegar, Jalan Merdeka, Jumat (23/11/2012).

Karena terlalu banyak, ia berharap ke depan para kontraktor itu meleburkan perusahaannya dengan perusahaan kontraktor lain. "Harapan ke depan dengan jumlah sebanyak itu mereka merger," ucapnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, ia berharap perusahaan kontraktor punya spesialisasi di bidang tertentu. "Saat ini kalau tidak berlandaskan spesialisasi tidak akan dipakai (oleh konsumen)," cetusnya.

Nantinya pemerintah akan melakukan pembinaan terhadap para kontraktor. "Ini untuk memperdalam spesialisasi mereka," tuturnya.

Saat ini, para pengusaha kontraktor masih memiliki mindset yang sempit. Mereka masih berpikir perusahaan kontraktor harus multifungsi alias memiliki banyak keahlian.

"Kita akan mengubah mindset mereka bahwa untuk jadi kontraktor besar tidak harus segala bisa, tapi harus punya keahlian masing-masing," tandas Joko.

(ors/tya)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads