Seorang Tokoh Masyarakat Klaim Warga Gedebage Dukung Gelora Rosada

Bandung - Bertebarannya spanduk mengatasnamakan sejumlah elemen yang mendukung pemberian nama Gelora Rosada untuk SUS Gedebage diklaim tokoh masyarakat, itu adalah keinginan warga Kecamatan Gedebage.

"Seluruh masyarakat Kelurahan Rancanumpang, dan Kecamatan Gedebage, menginginkan nama Gelora Rosada," ujar tokoh masyarakat Rancanumpang, Muhammad Abun Yamin, saat ditemui di stadion berkelas internasional ini, Jumat (14/9/2012).

Abun mengungkapkan, warga dari semua kelurahan yang tergabung Forum Masyarakat Gedebage tetap mengusulkan satu nama buat stadion yakni Gelora Rosada. Masyarakat Gedebage, lanjut dia, sudah bulat dan sepakat soal identitas nama stadion.

"Spanduk-spanduk dukungan nama Gelora Rosada itu merupakan bukti dari masyarakat Gedebage," ucapnya.

Apa alasan tetap kekeuh menginginkan Gelora Rosada? "Stadion ini sukses dibangun karena Pak Dada Rosada. Tak ada salahnya kami memilih nama tersebut. Gajah mati meninggalkan gading, harimau mati meninggalkan belang. Nama Gelora Rosada itu bagi kami untuk menghormati Pa Dada. Biar tetap dikenang jasanya," terang Abun.

Sebelumnya di tempat sama, Abun diberi kesempatan bicara mewakili masyarakat Gedebage. Melalui pengeras suara, ia menggebu-gebu menginginkan nama Gelora Rosada di hadapan Walikota Bandung Dada Rosada dan pejabat Pemkot Bandung lainnya.

Pantauan detikbandung, tiga spanduk bertengger di pinggir Jalan Cimencrang atau sekitar 300 meter dari stadion berkelas internasional itu. Pemandangan sama pun terpampang di area atau halaman luar stadion. Ada 10 spanduk kecil dan spanduk besar di lokasi tersebut.

'Pamugi Janten Pamatri Nami Nu Mawa Ciri Babakti Ka Lemah Cai Stadion Nu Jadi Bukti Insya Allah Nami Stadion Utama (SUS) Gedebage GELORA ROSADA,' tulis spanduk berlatar gambar stadion. Di bagian bawah spanduk tersebut tertulis 'Paguyuban Sesepuh Rancanumpang'.

Spanduk lainnya berisi tulisan yang sama yaitu, 'Kami Meminta dan Mendukung Stadion Utama Sepakbola Gedebage GELORA ROSADA'. Pada masing-masing spanduk itu mengatasnamakan berbagai elemen. Di antaranya yakni HPDKI Rancanumpang, LSM Forum Masyarakat Peduli Lingkungan (Formalin), Bobotoh Rancanumpang, LPM Kelurahan Rancanumpang, LPM Kelurahan Cimincrang.


(bbn/ern)