Proses metamorfosa BSM menjadi TSM telah berlangsung dalam setahun terakhir. Yaitu dengan dilakukannya perubahan interior dan eksterior mal yang makin cantik dan eksklusif.
Perubahan BSm menjadi TSM pun tak lepas dengan adanya Trans Studio Bandung dan Hotel IBIs Trans Studio Bandung dan The Trans Luxury Hotel.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Launching TSM sekaligus kartus TSM Ultima ini dilakukan di Plaza TSM, Jalan Gatot Subroto, Sabtu (2/5/2012).
Selain menghadirkan tenan-tenant brand international yang ternama, TSM pun kini menghadirkan beragam kuliner yang menarik.
"Konsep barunya, sekarang kami punya lebih banyak restoran dan tenant kuliner. Kami membidik wisata kuliner karena ini memang sangat potensial. Mal sekarang ini bukan hanya menjadi tujuan belanja, tapi juga tempat berkumpul," katanya.
Sebut saja Straits Kitchen dan Resto Rows, tujuan destinasi kuliner ini merupakan dua dari sekitar 25 restoran yang ada di TSM. Di TSM sendiri ada sekitar 200 tenant yang menempati area seluas 50 ribu meter persegi.
Keberadaan Trans Studio Bandung, Hotel IBIs Trans Studio Bandung dan The Trans Luxury Hotel diakui Triya telah meningkatkan angka kunjungan yang semula rata-rata per harinya sekitar 40 ribu orang, kini menjadi 50 ribu orang rata-rata per hari.
Logo baru TSM pun terlihat cantik yaitu kupu-kupu, yang menggambarkan proses perjalanan perubahan yang cantik.
"Selain mengambil filosofi metamorfosa kupu-kupu. Kami juga ingin TSM banyak tamu. Karena kan ada istilah, kalau ada kupu-kupu itu artinya akan didatangi tamu," tutupnya sambil tersenyum.
Acara launching TSM juga diisi pertunjukkan modern dance dan sandiwara musikal, serta fashion show koleksi Mango.
(tya/ern)