Sebagai prolog, tersebutlah seorang kandidat Doktor yang hendak menyelesaikan pendidikan S2-nya dengan membuat sebuah desertasi mengenai Legenda Sangkuriang. dalam desertasinya, ia bercerita bahwa Sangkuriang sudah nakal sejak kecil sehingga ibunya kerap menghukumnya.
Sosok Jaka (Sangkuriang kecil) diperankan oleh Dimas Tri Adityo. Hampir di semua bagian cerita diselipkan unsur komedi. Penonton pun tak hentinya tertawa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah diusir ibunya, Sangkuriang dewasa meneruskan pengembaraanya sampai jauh keluar tatar sunda. Sampailah ia di kerajaan yang dipimpin oleh seorang ratu yang bernama Roro Jonggrang. Sangkuriang ingin menaklukan kerajaan tersebut dengan melamar sang ratu. Namun syaratnya ia harus membangun 1.000 candi. Sangkuriang pun gagal, ia pun kembali ke kota kelahirannya, yaitu Bandung.
Sampai di kotanya, Sangkuriang bertemu Dayang Sumbi, dengan ketidaktahuannya, ia nekad melamar ibunya sendiri. Dayang Sumbi kemudian mencari akal, dan memberi syarat yang berat yakni membangun danau dan perahu. Namun sayang, Sangkuriang gagal dan frustrasi.
Menurut Sutradara segaligus pemain, Daan Aria, dari cerita kabaret ini ia dan teman-teman ingin menyampaikan terkadang kegagalan mempunyai manfaat untuk orang lain.
"Tanpa disadari, sangkuriang telah membuat sesuatu yang bermanfaat bagi masyarakat Jawa Barat, yakni Gunung Tangkuban Parahu," ujar Daan.
Bagi yang tidak sempat menonton tadi malam. Kabaret bertajuk 'Sangkuriang Balik Bandung' ini akan dipertontonkan kembali nanti malam, pukul 19.00 WIB di New Majestic.
(avi/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini