Penutupan jalan akses menuju proyek dipicu karena sering memakan korban. Jalan tanah tersebut kini menjadi licin dan becek jika hujan turun. Diduga kuat hal itu karena kendaraan berat proyek hotel melintasi jalan kampung tersebut.
Aceng (40) warga Kampung Ciosa, mengatakan penyegelan jalan dilakukan sekitar pukul 14.00 WIB, Rabu (13/4/2011). Jalan ditutup warga dengan memasang beberapa bilah bambu yang diikat dengan tali rapia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini sudah memasuki bulan ketiga, kami tidak tahu ada pembangunan hotel, pengembang tidak ada sosialisasi sebelumnya," ujar Aceng saat ditemui di lokasi.
Aceng mengaku heran mengapa bangunan hotel yang rencananya 15 lantai itu bisa dibangun di kawasan Bandung Utara (KBU) yang notabene adalah daerah serapan air. "Apa boleh hotel setinggi itu dibangun di sini," tanya Aceng.
Untuk menuju proyek pembangunan hotel masuk melalui Resort Dago Pakar. Tiga kilometer dari pintu gerbang, baru tiba di lokasi. Hotel itu berada di dataran tinggi. Pantauan detikbandung di lokasi proyek itu terlihat beberapa titik tebing yang longsor. Menurut Aceng, tanah longsor itu baru terjadi baru-baru ini.
(ern/ern)