Dede Yusuf Minta Kisruh Persib Dituntaskan Secara Internal

Dede Yusuf Minta Kisruh Persib Dituntaskan Secara Internal

- detikNews
Kamis, 24 Mar 2011 13:48 WIB
Bandung - Wakil Gubernur Jabar Dede Yusuf yang juga Duta Persib Bandung, meminta kisruh di tubuh PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) segera dituntaskan. Ia berharap polemik itu diselesaikan secara internal.

"Yang namanya urusan internal, selesaikanlah secara internal. Ada RUPS, ada pergantian, itu sesuatu yang wajar sekali untuk perusahaan," ujar Dede kepada wartawan di Kantor BPLH Jabar, Jalan Naripan, Kamis (24/3/2011).

Dede mengingatkan agar kisruh antarmanajemen di PT PBB jangan melebar menjadi persoalan kedaerahan atau kesukuan. "Jangan membawa ini pada isu-isu kedaerahan. Karena kalau isu kedaerahan, nanti semua pemain harus orang Bandung semua. Pelatih harus orang Bandung semua. 'Kan tidak harus seperti itu," papar Dede.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal terpenting saat ini, jelas Dede, bagaimana cara untuk mengejar ketertinggalan. "Okelah kalau liga tahun ini kita belum berhasil. Lalu bagaimana agar kedepan berhasil," katanya.

Dede mengaku khawatir kisruh yang melanda manajemen bakal memengaruhi permainan
pasukan 'Maung Bandung' kala bertanding. Kalau masih terus berpolemik, sambung Dede, nanti malah jadi sasaran bagi klub lain.

"Seperti saya melihat saat melawan Persija, kita (Persib-red) ketinggalan. Padahal saat bertanding dengan Persijap, Persija malah kalah 4-1. Artinya kan ini ada hal yang mungkin perlu dievaluasi. Eveluasi ke dalam menjadi lebih penting saat ini daripada evaluasi ke luar," tutur Dede.

Sebelumnya di hadapan wartawan Manajer Persib Umuh Muchtar buka-bukan. Dia mengaku sakit hati karena dipaksa mundur sebagai dirut PT PBB oleh konsorsium yang berada di Jakarta. Umuh merasa pihak konsorsium tak mau Persib diurus oleh orang Bandung. Tak hanya itu, Umuh juga menyoal kepemilikan saham mayoritas yang dimiliki oleh WNI keturunan.

(tya/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads