2 Bocah Asal Bandung Pulang ke RI dari Mesir Tanpa Ortu

Bandung - Ala (6) dan Afnan (4) terpaksa harus terpisah dengan orang tuanya Umi Kulsum (30) dan Muhammad Taesir Al Azhar (37) yang saat ini masih berada di Mesir. Orang tua kedua bocah tersebut menitipkan mereka kepada rekannya yang lebih dulu pulang ke Indonesia.

"Kakak saya tidak ada rencana pulang ke Indonesia. Dia baru tahu dua hari lalu subuh-subuh sekitar pukul 04.00 WIB waktu Mesir. Pukul 07.00 WIB waktu Mesir langsung kemas-kemas barang-barang anaknya, pukul 09.00 WIB langsung ke Bandara," ujar Ulfah (24), adik kandung Umi Kulsum saat dihubungi detikbandung melalui telepon selular, Kamis (3/2/2011).

Menurut Ulfah, karena kakaknya belum ada rencana untuk pulang ke Indonesia, kedua keponakannya tersebut dititipkan kepada teman kakaknya yang ikut evakuasi gelombang pertama ke Indonesia.

"Waktu di bandara belum tahu mau nitip ke siapa, sampai ada temen kaka saya, namanya Rani dan Apep. Kebetulan mereka suami istri dan enggak bawa anak. Karena sudah dianggap seperti saudara, jadi Ala sama Afnan dititipkan ke mereka," jelas Ulfah.

Untungnya, kata Ulfah, kedua keponakannya tersebut tidak rewel dan mau ikut pulang ke Indonesia. "Mereka enggak keberatan pisah sama orang tuanya, enggak rewel. Kalau Hurin Ain, adik mereka yang masih 3 bulan masih di Mesir sama kakak saya. Karena tidak memungkinkan untuk dibawa ke sini," tegas Ulfah.

Rabu (2/2/2011) kemarin, keluarga Umi di Bandung langsung menjemput Ala dan Afan ke bandara. "Dari hari Rabu subuh, bapak dan kakak saya yang satu lagi sudah menunggu di bandara. Mereka berdua (Ala dan Afan-red) tiba pukul 14.00 WIB," tutur Ulfah.

Menurut Ulfah, pertimbangan kakaknya tidak langsung ikut pulang ke Indonesia saat itu karena ada banyak urusan yang harus diselesaikan.

"Kakak saya sama suaminya enggak ikut pulang dulu karena ada berkas-berkas yang harus disiapkan dan suaminya harus menyelesaikan dulu pekerjaannya. Tapi tadi pas telewicara di tv, Insya Allah kakak saya pulang ikut gelombang ketiga. Sekarang belum tahu kabar kakak saya bagaimana, tapi dari pagi sampai dzuhur sih aman," jelas Ulfah.

Menurut Ulfah, kakaknya itu sudah tinggal di Mesir kurang lebih 8 tahun. "Kalau kakak saya sih ada sekitar 8 tahunan, kalau suaminya saya enggak tahu pasti udah berapa lama di Mesir. Tapi suaminya juga asli Indonesia, orang Lombok," kata Ulfah.
(avi/avi)