Konsultan proyek pembangunan Trans Studio di area Bandung Super Mall (BSM) tidak memenuhi panggilan polisi terkait insiden pilar ambruk di gedung tersebut, Senin (10/1/2010). Namun begitu sejumlah saksi sudah dimintai keterangan oleh penyidik Polsek Lengkong.
Hal tersebut disampaikan Kapolsek Lengkong Kompol Philemon Ginting saat dikonfirmasi wartawan via ponsel, Kamis (13/1/2011).
"Kalau tadi konsultannya tidak hadir. Mungkin besok baru bisa datang," ujar Philemon.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami tadi memeriksa saksi yaitu pengawas lapangan yang biasa disapa Mas Mul," terangnya.
Ia menambahkan, pemeriksaan tersebut berlangsung dari pukul 08.00 WIB hingga pukul 11.00 WIB. Materi pemeriksaan yang dilakukan penyidik terhadap para saksi, tutur Philemon, masih seputar insiden tersebut. Selain itu, polisi masih menyelidiki apakah peristiwa ini dipicu bahan baku material bagunan yang kurang berkualitas.
"Ya sebab, pihak pengembang sudah memberikan wewenang ke beberapa perusahaan dalam pengadaan bahan bangunan," ungkap Philemon.
Sementara itu, Kabidhumas Polrestabes Bandung Kompol Endang Sri Wahyu Utami berjanji menuntaskan peristiwa yang menewaskan salah satu pekerja itu.
"Saat ini, kami masih mengumpulkan data serta keterangan dari saksi-saki. Intinya, penyelidikan dilakukan hingga tuntas," tegas Endang.
Endang menambahkan, sebagai penunjang kelengkapan penyelidikan kasus ini, pihaknya akan melibatkan saksi ahli konstruksi bangunan.
Hal tersebut dilakukan untuk mengetahui penyebab ambruknya pilar di bangunan Trans Studio BSM. Sehingga nanti, kata Endang, bisa diketahui adakah unsur kelalaian atau murni kecelakaan dalam kejadian tersebut.
Salah satu pilar penyangga atap Gedung Trans Studio BSM, Jalan Gatot Subroto, di lantai empat ambruk, Senin (10/1/2011). Satu perkerja yakni Caska (37) tewas setelah sebelumnya mendapat perawatan di RS Hasan Sadikin. Sementara satu pekerja lainnya, Kasna (31), mengalami luka berat.
Pihak Kontraktor proyek Trans Studio BSM yakni PT Total Bangun Persada mengklaim ambruknya pilar penyangga karena faktor alam. Pilar tersebut jatuh karena tertiup angin.
(bbp/avi)











































