"Sebelumnya saya cuma ditawarin jadi cameo aja. Eh taunya jadi maen," kata Melly dalam acara Jumpa Pers di The Kiosk, Ciwalk, Jalan Cihampelas, Rabu (22/12/2010) sore.
Melly mengatakan, menjadi pemain film ternyata tak semudah yang ia bayangkan. "Biasanya ikut di film tapi di musiknya aja. Ternyata ada yang signifikan antara musik dan film. Ya setidaknya ini akan jadi cerita saya buat anak cucu nanti. Kalau saya pernah ikut main film," katanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sunda. Karena saya adalah orang Sunda," katanya.
Penilaian atas akting Melly di film pertamanya ini, ia serahkan sepenuhnya pada penonton dan penikmat film. "Kalau bagus atau jelek, ya itu tanggung jawab yang milih saya. Kenapa ngajak," tutur Melly sambil tertawa.
Awal Melly diajak main dalam film ini terjadi saat ia janji akan membuat lagu untuk film Kabayan pada Chand Parwez (producer-red). "Pak Chan Parwez sudah lama bilang mau bikin film kabayan. Saya bilang kalau bikin lagunya nanti ke saya. Eh bener, Pak Chand menepati janjinya. Malah saya ikut maen segala," katanya.
Dalam film ini melly berperan sebagai sekretaris genit dari seorang pengusaha real estate. Ia berusaha menarik perhatian bosnya dengan cara-cara yang genit. "Ya kalau Melly jadi sekretaris ya kira-kira seperti itulah," ujar Melly.
Bersama suaminya Anto Hoed, Melly membuat 3 buah lagu sebagai soundtrack film ini yaitu Yuk Kita Jadian dan Apa Bagusnya Dia yang dibawakan oleh Melly
Goeslaw, dan Ingin Menikah dibawakan oleh BBB Girls.
"Kesulitannya adalah menyatukan musik tradiosional dan pop. Itu yang terberat. Berhasil atau tidak, ya silahkan nilai saat menonton. Mudah-mudahan sih suka," tutup Anto.
(tya/ern)