Ya, keunikan tersebut sepertinya tak mungkin akan ditemui di salon-salon lainnya.
"Kalau biasanya keluar salon, rambutnya bagus karena di blow. Di sini justru keluar dalam kondisi basah. Tapi meskipun begitu, pelanggan di sini kok ya
mau-mau saja seperti itu," ujar Daniel Hendrawan (40) pemilik Salon Qiara sambil tergelak saat berbincang dengan detikbandung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau pakai hair dryer kan keringnya kepaksa. Tapi kalau kering alami, ya diharapkan vitamin untuk rambutnya bisa masuk," tuturnya.
Namun begitu, bagi pelanggannya yang tak mungkin keluar dalam kondisi 'basah' karena alasan yang kuat, pelanggan dapat meminta pada capster untuk mengeringkan sampai setengah kering.
"Boleh request setengah kering asal memang tidak bisa keluar basah-basah, tapi saya sih merasa sayang kalau begitu," imbuh Daniel.
Daniel mengatakan, suhu panas dari alat pengering atau catok dapat merusak rambut. "Kasihan rambutnya kena suhu sepanas itu," tambahnya.
Dengan pengeringan alami, menurut Daniel maka rambut yang habis melakukan perawatan di Salon Qiara akan mengembang alami seperti halnya di blow atau menggunakan foam. "Jadi, rambutnya nanti agak kaku seperti habis diblow atau difoam. Kaku alami yang sehat," tutupnya.
(tya/ern)