Mobil Terseok-seok di Lingkar Nagreg akan Diputar Arah

Mobil Terseok-seok di Lingkar Nagreg akan Diputar Arah

- detikNews
Kamis, 02 Sep 2010 17:16 WIB
Bandung - Hingga hari ini, jalur Lingkar Nagreg masih dalam tahap uji coba. Meski layak untuk digunakan, mobil yang terseok seok melintas di jalan tersebut bakal diberhentikan petugas.

"Petugas kepolisian akan memantau mobil yang melintas di jalur Lingkar Nagreg. Dari kejauhan nanti terlihat mobil yang terseok-terseok akibat melebihi berat kapasitasnya. Mobil itu akan diberhentikan dan disuruh putar arah," jelas Kapolda Jabar Irjen Pol Sutarman usai gelar pasukan Opersi Ketupat Lodaya 2010 di Lapangan Gasibu, Kamis (2/9/2010).

Menurut Sutarman, dari uji coba kemarin, adanya kondisi jalan menanjak di Lingkar Nagreg membuat truk-truk yang bermuatan melebihi kapasitasnya kesulitan menaklukan jalan. Jalan menanjak itu memiliki kemiringan 14 derajat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Truk yang misalnya membawa muatan seberat empat ton malah memuat lima ton. Ini kan melebihi kapasitas truknya. Mobil mobil seperti itulah yang mengalami kendala di jalan menanjak tersebut," jelas Sutarman.

Mobil yang terseok-seok karena kelebihan muatan, lanjut Sutarman, segera diberhentikan dan diperintahkan putar arah agar tidak membahayakan pengendara lainnya. Selanjutnya, mobil itu harus melalui jalur Nagreg yang lama.

Kadis Bina Marga Jawa Barat, Guntoro menjelaskan, lokasi jalan menanjak di Lingkar Nagrek berada di kilometer 2+600 atau biasa disebut tanjakan HP.

"Jalan menanjakan itu memiliki kemiringan 14 derajat. Panjang jalan menanjak itu sekitar 250 meter," jelas Guntoro

Menurut dia, mobil yang menemui kendala di jalan tersebut mayoritas jenis truk ukuran tiga per empat yang mengangkut muatan barang. Bus serta mobil laik jalan bakal tidak menemui kesulitan saat nanti melintas.

(bbn/avi)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads