"Diprediksi, usai lebaran angka orang yang menderita diare akan meningkat, untuk itu puskesmas di jalur muduik atau di lingkungan warga akan tetap buka," ujar Kepala Dinas kesehatan Jabar alma Lucyati kepada wartawan saat ditemui di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Rabu (1/9/2010).
Alma mengatakan, penyakit diare cenderung meningkat usai lebaran karena warga yang sebulan melakukan ibadah puasa biasanya kurang mengontrol asupan makanan atau minuman yang masuk.
"Asupan makan akan jadi tak terkontrol. Seperti makan makanan yang asem-asem atau yang pedas-pedas. Jadinya menimbulkan gangguan perut yang mengakibatkan diare," tuturnya.
(tya/ern)











































